Cerpen, Seni dan Budaya  

Pekalongan

Turun dari bis Garuda Mas pada pukul 20.50, saya disambut oleh kedip lampu kilat kamera ponselnya Mas Dadik, orang yang akan saya tuju, si mandor Pekalongan. Setelah bersalaman, duduk, nyeruput…

Tidak Ada Postingan Lagi.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.