Kadiv Permasyarakatan Jatim Kunjungi Lapas Banyuwangi

Media Jatim

MediaJatim.com, Banyuwangi – Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Provinsi Jawa Timur, Senin (23/4) meninjau sekaligus memberi pengarahan terkait gagasan proyek perubahan ke sejumlah karyawan dan karyawati Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Banyuwangi.

Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jawa Timur, Krismono dalam sambutannya memaparkan, sesuai petunjuk dari Kakanwil, karyawan maupun karyawati harus diberi pengarahan terkait gagasan tersebut. Seperti perubahan berbasis IT mulai dari pembinaan terhadap penghuni lapas hingga alur kunjungan.

“Jika sudah menggunakan IT, nantinya pengunjung tidak perlu lagi menyodorkan KTP melainkan menggunakan sidik jari,” terangnya.

Baca Juga:  Polres Pasuruan Ringkus Lima Mucikari dan 48 PSK di Kawasan Tretes, Kasatreskrim: Mereka Korban Iming-Iming!

Terkait inovasi yang bisa memberikan dampak positif bagi narapidana menurutnya sudah dilakukan Lapas Banyuwangi. Terbukti, warga binaan lapas di Kota Gandrung ini sudah bisa menghasilkan beberapa produk unggulan.

 

“Karena itu, kami bersama rombongan juga menyempatkan diri mengelilingi dan melihat langsung produksi hasil karya warga binaan Lapas Banyuwangi,” jelasnya.

Dari kunjungan itu, Kepala Lembaga Permasyarakatan Banyuwangi Ketut Akbar Herry Achjar AMd. IP, SH, MH menyampaikan ada beberapa koreksi, diantaranya Lapas Banyuwangi harus steril dari narkoba dan penggunaan HP. Lapas Banyuwangi harus sudah berbasis IT termasuk semua kegiatan yang meliputi pembinaan hingga alur kunjungan.

Baca Juga:  Bacabup Sidoarjo Kompak Beri Bantuan Air untuk Korban Banjir, Ini Komentar Kartar

Namun, Lapas Banyuwangi tidak bisa bekerja sendiri, perlu adanya kerjasama dari instansi terkait maupun dari Pemerintah Daerah. Karena menurutnya speksifikasi pendukung IT di Lapas Banyuwangi masih minim.

“Kami akan berusaha mendukung progam IT dengan cara melakukan Study banding. Harapannya, Lapas Banyuwangi bisa tetap aman, kondusif, tertib, guyub dan bebas dari peredaran narkoba,” pungkas Akbar.

Reporter: Yudi Irawan

Banner Iklan Media Jatim

Redaktur: Sulaiman