MediaJatim.com, Banyuwangi – Tak kunjung pulang usai pamit melihat tanaman buah jeruk di lahan pertanian ke keluarganya, Mustangin (72) petani Dusun Tegalsari Kidul RT 37 RW 06, Desa Purwoasri Kecamatan Tegaldlimo, ditemukan tak bernyawa di area persawahan setempat, Kamis (5/7).
Kapoksek Tegaldlimo AKP Priyono melalui Kanit Reskrim Polsek Tegaldlimo Ipda Wignyo Asmoro menjelaskan, jasat petani ini pertama kali ditemukan dua warga tetangga korban Pamin (58) dan Piyan (60), Pukul 21.00 WIB.
Saat ditemukan, kondisi jasat korban posisi miring tergelatak di atas pematang sawah dekat pagar lahan jeruknya, mengenakan baju warna hitam, celana kulot doreng. Di dekat jasat korban, juga ditemukan topi bambu dan cangkul, yang diduga milik korban.
“Pukul 09.00 WIB korban pamit pergi mengairi lahan jeruk di sawahnya. Usai itu, hingga petang korban tak kunjung pulang. Kemudian dilakukan pencarian. Korban ditemukan tetangga korban sekitar Pukul 21.00 WIB,” jelasnya.
Setelah dievakuasi dan dilakukan pemeriksaan secara medis oleh petugas Puskesmas Tegaldlimo, Ipda Wignyo Asmoro menegaskan, di tubuh korban tidak ditemukan adanya tanda penganiayaan. Diduga, korban meninggal akibat penyakit yang dideritanya.
“Sesuai keterangan keluarganya, korban memiliki riwayat penyakit jantung. Keluarga korban menerima kejadian ini sebagai takdir dan tidak menuntut atas peristiwa tersebut. Korban dikebumikan di tempat pemakaman umum dusun setempat,” pungkas Ipda Wignyo Asmoro Kanit Reskrim Polsek Tegaldlimo.
Reporter : Yudi Irawan
Redaktur : Sulaiman
