Komitmen Kurangi Pengangguran, SMK Al Azhar Launching Pelatihan Pembuatan Sepatu Kulit

Media Jatim

MediaJatim.com, Sampang – Dalam rangka menekan angka pengangguran, Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Al Azhar Blu’uran, Karang Penang, Sampang melakukan launching program SMK Mini Membuat Sepatu dari Kulit Sapi Asli, Senin (9/3/2020).

Banner Iklan Media Jatim

Kepala SMK Al Azhar, Moh Qoyyim mengatakan, program SMK Mini ini guna menciptakan lapangan kerja baru dan mengurangi angka pengangguran, terutama bagi siswa setelah lulus sekolah nanti.

“Siswa yang tidak bisa melanjutkan ke pendidikan tinggi karena alasan ekonomi dan lainnya, sudah punya bekal keterampilan nantinya, sehingga tidak ada alasan untuk menganggur,” tegasnya.

Selain itu, Qoyyim, sapaan akrabnya mengatakan, Program tersebut tidak tidak hanya menyasar para siswa dan santri yang aktif, akan tetapi juga para alumni dan masyarakat yang ingin bekerja.

Baca Juga:  MIN 1 Sumenep Gelar Lepas Pisah dan Wisuda Tahfiz, 50 Lulusan Hafal Al-Qur'an Satu hingga Lima Juz

“Melihat banyaknya pengangguran dan kurangnya lapangan pekerjaan saat ini, maka kami dan pihak yayasan memperuntukkan program SMK Mini ini untuk mengurangi banyaknya pengangguran. Dan program ini tidak hanya diikuti siswa dan santri yang aktif, tapi ini juga menyasar para alumni dan masyarakat,” tambahnya.

Diharapkan oleh Ketua Yayasan, Lora Achsan, para siswa harus bersungguh-sungguh dalam belajar, agar kita tidak selalu menjadi konsumen saja. Untuk ke depannya kita sudah bisa memproduksi sepatu kulit sendiri dan tidak perlu lagi impor dari luar daerah maupun luar negeri.

Baca Juga:  Semarak, Pesantren KHA. Wahid Hasyim Pelopori Kirab HSN

“Ini kesempatan bagus, silahkan dimanfaatkan untuk belajar sungguh-sungguh. Biar tidak selalu menjadi konsumen saja tapi juga bisa memproduksi,” kata Lora Achsan.

Di kesempatan yang sama, Kepala Dinas Provinsi Jawa Timur Wilayah Kabupaten Sampang, Asy’ari menginginkan, program bantuan SMK mini tersebut digunakan semaksimal mungkin, jangan sampai putus di tengah jalan.

“Yakinlah, meskipun letak sekolahnya ada di pedesaan saya harap kalian bisa mengembangkan dan menjalankannya secara maksimal,” tukasnya.

Reporter: Asy’ari

Redaktur: Zul