MEDIAJATIM.COM, Pamekasan – Pada jalur masuk Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 ini, ada sejumlah lulusan MA Sumber Bungur yang lolos di pelbagai perguruan tinggi di Indonesia. Bahkan, Arinal Haq, diterima di Fakultas Kedokteran, Universitas Brawijaya (UB), Malang, Jawa Timur.
Kepala Madrasah Aliyah Sumber Bungur, Ahmad Mukhlis membenarkan kabar tersebut. Dia bersyukur atas diterimanya Arinal Haq di Fakultas Kedokteran UB.
“Dengan mengucap alhamdulillahirobbil alamin, Yayasan Pendidikan Islam Sumber Bungur beserta keluarga besar MA Sumber Bungur mengucapkan selamat dan sukses kepada siswa atas nama Arin, yang di Brawijaya Malang melalui jalur SBMPTN Fakultas kedokteran,” ujarnya, Ahad (30/8/2020).
Kesuksesan ini, bebernya, merupakan suatu anugerah yang luar biasa dari Allah. Sebab untuk bisa diterima fakultas kedokteran UB malang ini harus melalui perjuangan yang luar biasa.
“Saya selaku kepala MA Sumber Bungur berpesan kepada nanda Arin, janganlah merasa puas dengan apa yang kamu raih sekarang ini, teruslah belajar dan belajar. Sampai cita-cita kamu tercapai dan doakan juga adik adik kelas kamu suatu saat nanti mengikuti jejak kesuksesan kamu,” nasihat Kamad berdomisili Desa Bandungan, Pakong, tersebut.
Menurutnya, kesuksesan di masa mendatang tergantung proses yang dilakukan saat ini. Tentunya keberhasilan dan kesuksesan yang diraih oleh Arin ini, berkat doa dan dukungan utamanya dari kedua orangtua, pengasuh pondok pesantren, ketua YASPI Sumber Bungur bapak dan Ibu dewan guru beserta karyawan MA Sumber Bungur.
Arinal Haq mengatakan, alasan mengambil fakultas kedokteran karena dari dulu memang sudah menyukai hal-hal mengenai medis. Baik itu segi pelajarannya dan pengabdiannya kepada sesama setelah lulus.
“Sangat bersyukur sekali jika suatu saat nanti bisa menyalurkan ilmu itu untuk membantu sesama khususnya keluarga dekat, tentangga dan masyarakat luas,” tuturnya melaju pesan singkat di WhatsApp.
Arin, sapaan akrabnya, mengaku, untuk kuliah di jurusan kedokteran memang keinginan sendiri yang didukung penuh oleh keluarga.
“Insyallah, saya siap ambil dan tengah melakukan beberapa persiapan. Untuk saat ini, mengurus untuk daftar ulang dan mengikuti ospek online,” pungkasnya.
Ardy Kholify Suhud, saudara kandung Arin juga menyampaikan rasa syukurnya. Kata Ardy, sebenarnya tahun kemarin sempat gagal.
“Setelah tahun kemarin gagal di kedokteran, Alhamdulillah tahun ini diterima lewat jalur SBMPTN. Hal ini merupakan sebuah kebanggaan sendiri karena adek saya akhirnya diterima di jurusan kedokteran,” kata mahasiswa yang tengah menyelesaikan studi sarjana pertanian di Universitas Negeri Jember (UNEJ) ini belum lama ini.
Tentunya, jelasnya, ini merupakan sebuah kerja keras dia selama ini serta doa dari kedua orang tua, guru-guru yang selalu membimbing Arin, hingga banyak menuai prestasi membanggakan bagi madrasah.
Reporter: Gafur
Redaktur: Zul
