MEDIAJATIM | Banyuwangi – Warga Desa Jajag Kecamatan Gambiran dikejutkan dengan peristiwa hanyutnya empat bocah di Sungai Dam Tibin, Dusun Petahunan, desa setempat. Dari kejadian itu dua bocah kakak beradik inisial AR, laki – laki (8), dan AZ, perempuan (6), warga Dusun Kampungbaru, Desa Jajag, meninggal dunia karena tenggelam, Selasa (08/12/2020).
Kapolsek Gambiran AKP. Suryono Bhakti membenarkan kejadian tersebut. Sesuai keterangan para saksi sebelum kejadian 3 bocah laki – laki dan 1 perempuan tersebut, sekitar Pukul 11. 30 WIB, diketahui warga sedang mandi di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Tak lama kemudian, Lia Widyawati warga setempat mendengar teriakan minta tolong. Setelah di cek, saksi ini melihat dua bocah hanyut 25 meter dari TKP. Melihat itu, dia langsung menceburkan diri ke sungai untuk menyelamatkan kedua korban.
Karena peristiwa itu warga langsung berkerumun di TKP, sekaligus melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Gambiran. Sementara warga lain juga ikut menceburkan diri ke sungai karena menurut dua korban yang berhasil diselamatkan mengatakan ke warga, dua korban kakak beradik juga hanyut dan tenggelam.
Sekitar Pukul 14.30 WIB korban AR (8) dan AZ (6) berhasil ditemukan 200 meter dari TKP. Saat itu juga warga langsung merujuk kedua korban ini ke RS Arrohmah Jajag. Namun nahas, kedua korban meninggal dunia karena diduga kehabisan oksigen saat tenggelam.
“Dua korban selamat, dua korban meninggal dunia. Keluarga korban enggan korban dilakukan otopsi dan menerima kejadian ini sebagai takdir,” jelas AKP. Suryono Bhakti.
Reporter : M. Yudi Irawan
Redaktur : Sulaiman
