MEDIAJATIM.COM | Pamekasan – Presiden Joko Widodo secara resmi mengumumkan enam menteri baru Kabinet Indonesia Maju, Selasa (22/12/2020). Di antaranya diisi oleh kaum muda, Menteri Agama Gus Yaqut Cholil Qoumas dan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno.
Bertambahnya kaum muda dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf ini dinilai langkah yang sangat tepat dalam meningkatkan etos kerja pemerintah untuk memajukan Indonesia di tengah pandemi Covid-19. Termasuk dalam menangani msalah yang sering disoroti akhir-akhir ini, masalah toleransi beragama.
“Indonesia mulai krisis toleransi, yang menyebabkan perdamaian berbangsa dan bernegara terusik. Apalagi dengan maraknya propaganda yang sengaja dimunculkan di tengah masa pandemi ini, sebagai upaya menciptakan kegaduhan yang menguntungkan pihak-pihak tertentu,” kata Ketua Garda Bangsa Kabupaten Pamekasan Jamaluddin.
Sebelumnya ada nama Erick Thohir yang masuk dalam Kabinet Indonesia Maju. Menurut Jamaluddin, keberadaannya mampu memberi warna yang berbeda dalam pemerintah Jokowi-Makruf. Sehingga dengan bertambahnya Gus Yaqut dan Sandiaga Uno dianggap bisa menghadirkan perubahan baru di bidangnya masing-masing.
“Sehingga adanya Gus Yaqut dan Sandiaga Uno diinginkan dapat membawa perubahan yang signifikan. Ini memang menjadi tugas berat, khusus bagi Gus Yaqut untuk bisa menghapus paradigma buruk yang sejauh ini menggerogoti Kemenag, dengan semakin menjamurnya kelompok radikal, berjubah agama untuk memuluskan misi politis. Terbukti dengan adanya peristiwa-peristiwa nasional yang seharusnya tidak terjadi akhir-akhir ini,” jelasnya.
Kader PKB Muda Pamekasan itu berharap, mereka bisa membangkitkan spirit baru dalam pemerintah, bekerja dengan konkrit dan meminimalisir terjadinya gerakan-gerakan yang dapat menghancur keutuhan NKRI.
“Jangan sampai Indonesia akan menjadi korban propaganda selanjutnya, seperti yang terjadi di beberapa negara Timur Tengah,” ungkap Jamaluddin.
Pekerjaan berat memang sudah menunggu mereka. Sehinggga Jamaluddin meminta masyarakat Indonesia untuk membantunya melalui doa, agar mereka mampu mengatasi problem yang sedang dihadapi Indonesia.
“Mari doakan mereka, semoga diberikan kesehatan dan kekuatan dalam membantu Presiden Jokowi dalam menuntaskan masalah negeri ini,” tukasnya.
Selain Gus Yaqut dan Sandiaga Uno, Presiden Jokowi juga menetapkan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Menteri perdagangan Muhammad Lutfi, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono dan Menteri Kesehatan Budi Gunawan Sadikin.
Reporter: Zul
Redaktur: A6
