MEDIAJATIM.COM | Sumenep – Majelis Dzikir dan Shalawat Rijalul Ansor (MDS RA) Kecamatan Bluto melaksanakan kegiatan rutin di Desa Ging Ging, Senin malam (25/1/2021).
Berbeda dengan sebelumnya, selain shalawatan dan pembacaan Yasin, MDS RA kali ini juga diisi dengan sharing alasan beberapa pengurus aktif dan mengabdikan diri di PAC Ansor Bluto.
Salah satunya disampaikan oleh Mukid, Wakil Sekretaris III di PAC GP Ansor Bluto. Menurutnya, ia menemukan ketenangan yang tidak bisa dijelaskan.
“Alasan aktif di Ansor karena kehidupan saya terasa tenang. Tapi saya tidak bisa menjelaskan kenapa. Intinya nyaman aja gitu,” kata Mukid mengawali ceritanya.
Sebelum aktif di Ansor, Muqit mengaku kehidupannya penuh dengan huru hara. Mulai dari tawuran hingga bergaul dengan pemuda yang suka mabuk-mabukan.
“Teman-teman mungkin sudah tahu siapa saya sebelum bergabung dengan Ansor. Hampir semua geng pernah saya masuki. Begabung dengan teman-teman orkes dan tawuran,” tambahnya.
Setelah bergabung di Ansor ia menyadari bahwa apa yang dilakukan sebelumnya tidak memberikan manfaat apapun kepada dirinya, lebih-lebih kepada lingkungannnya.
“Sejak berAnsor saya tidak pernah lagi bergabung dengan geng sebelumnya. Sesekali bergabung untuk memberikan pemahaman bahwa yang dilakukan salah,” pungkasnya.
Sementara itu, ketua PAC GP Ansor Bluto mengajak seluruh pengurus untuk ikhlas dalam mengabdikan diri di Ansor secara khusus dan Nahdlatul Ulama secara umum.
“Karena ketika kita ikhlas dalam berkhidmah, maka insya Allah kita akan diakui sebagai santrinya Hadratussyaikh KH M Hasyik Asy’ari,” pesannya.
Hadir dalam kegiatan MDS RA yang dilaksanakan setiap bulan sekali tersebut, diantaranya perwakilan PC GP Ansor, pengurus PAC dan Pengurus Ranting GP Ansor se-Kecamatan Bluto.
Reporter: Ubaidillah
Redaktur: Zul