MEDIAJATIM.COM | Madura United gagal mempertahankan rekor selalu menang di kompetisi Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U18 2021. Lantaran harus puas ditahan imbang 0-0 Arema FC U18 di pertandingan kelima, Senin (25/10/2021).
Dalam empat pertandingan sebelumnya, pasukan Laskar Sape Kerrab Ngodheh selalu meraih poin sempurna, sehingga mampu mengumpulkan 12 poin dan bertengger di peringkat dua klasemen sementara grup A EPA Liga 1 U18.
Pelatih Madura United U18, Rahmad Basuki sangat menyayangkan hasil yang diraih Febri dkk dalam laga melawan pasukan Singo Edan ini. Padahal berdasarkan statistik pertandingan, permainan anak asuhnya unggul dari klub yang sama-sama dari Jawa Timur tersebut.
“Tentunya sangat disayangkan, seharusnya anak-anak bisa memaksimalkan pertandingan hari ini dengan bisa mengemas 3 poin. Mau bagaimana lagi? perjuangan anak-anak sudah sangat luar biasa dan hasil ini harus disyukuri.
Dari permainan, sebetulnya kita jauh lebih unggul kalau dilihat dari efektifitas, mungkin kalau dilihat dari ball position kita seimbang, tapi kalau dari efektifitas dan peluang, kita jauh lebih unggul dari Arema U18,” jelas juru taktik asal Pamekasan tersebut.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, salah satu penyebab hasil tidak sempurna tersebut dari jadwal pertandingan yang sangat padat, sehingga berdampak pada kondisi fisik pemain.
“Hari ini banyak pemain yang secara fisik sudah tidak mampu. Kita harus pintar-pintar merotasi pemain,” tambahnya.
Madura United U18 akan kembali melakoni pertandingan melawan Arema FC, Selasa (26/10/2021) besok. Pelatih yang karib disapa Rahmad itu berharap besutannya bisa memaksimalkan setiap peluang yang ada.
“Semoga esok anak-anak lebih maksimal lagi dan memenangkan pertandingan,” tukasnya.
Reporter: Zul
Redaktur: A6
