Banner Iklan Media Jatim

Dua Kader Gerindra di DPRD Bangkalan Mengundurkan Diri, PAW Terganjal Laporan Harta Kekayaan 2022

Gerindra Bangkalan
(Helmi Yahya/Media Jatim) Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bangkalan Effendi saat diwawancarai awak media, Selasa (30/5/2023).

Bangkalan, mediajatim.com — Dua anggota DPRD Bangkalan, yakni Samsol dan Syamsul Arifin, mengundurkan diri dari Partai Gerindra.

Samsol adalah Anggota Komisi C dari Dapil 3 (Tanjung Bumi, Kokop dan Konang), sementara Syamsul Arifin ialah Anggota Komisi B dari Dapil 6 (Kamal, Kwanyar dan Labang).

Salinan dari atas dedikasinya selama 5 tahun, menggagas banyak terobosan, menciptakan program-program lompatan dan berguna bagi masa depan Pamekasan_20230925_204820_0000
20230925_204733_0000
20230925_203345_0000

Samsol dikabarkan akan berpindah ke PKB, sedangkan Syamsul Arifin akan berlabuh ke Partai Golkar.

Wakil Ketua DPC Partai Gerindra Bangkalan Effendi menjelaskan, surat pengunduran diri dari dua kader tersebut sudah diproses.

Saat ini, kata Effendi, sedang berjalan proses penggantian antarwaktu (PAW) di DPRD Bangkalan.

“Dua anggota DPRD itu sudah tidak jadi kader di partai kami sejak surat pengunduran diri diterima partai minggu lalu,” ungkap Effendi, Selasa (6/6/2023).

Namun, tahapan PAW ini belum bisa diselesaikan karena dua anggota dewan tersebut belum menyelesaikan LHKPN 2022 untuk kemudian dilaporkan ke Gubernur Jawa Timur agar mendapatkan persetujuan pelaksanaan PAW.

“Kita masih menunggu selesainya LKHPN dari dua anggota legislatif yang akan di-PAW ini,” imbuh Ketua Fraksi Gerindra DPRD Bangkalan itu.

Baca Juga:  DPRD Bangkalan: Terima kasih, Pegawai Sudah Terbiasa Tidak Disiplin!

Terkait pengganti Samsol dan Syamsul, Effendi menyebut akan mengambil kader yang memiliki suara terbanyak di bawahnya di Dapil 3 dan 6.

“Dapil 3 digantikan suara terbanyak nomor urut tiga Ismail, dan Dapil 6 digantikan nomor urut empat Ansori, karena nomor tiga tidak bersedia,” pungkasnya.(hel/ky)