Pamekasan, mediajatim.com — Sejumlah warga mendatangi dan menutup kafe Moga Jaya di Kelurahan Kolpajung, Kecamatan Pamekasan, Jumat (8/9/2023) siang.
Tidak hanya menutup, di antara mereka juga bertindak anarkis dan merusak barang-barang kafe yang ditengarai menjadi sarang maksiat tersebut.
Tindakan perusakan kafe yang juga disebut-sebut menjadi tempat prostitusi ini terekam kamera warga dan tersebar di media sosial.
Penelusuran media ini, aksi massa dikoordinatori oleh Abdul Aziz. Dia mengatakan, bahwa aksi tersebut adalah aksi masyarakat.
“Baik masyarakat di luar tempat ini, atau masyarakat yang dekat lingkungan prostitusi, penjualan miras dan sebagainya,” terangnya kepada awak media, Jumat (8/9/2023) siang.
Perusakan Kafe Moga Jaya tersebut kini menjadi atensi Polres setempat.
Kapolres Pamekasan AKBP Satria Permana mengatakan sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Kita sudah lakukan olah TKP dan langkah-langkah penyelidikan,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Sabtu (9/9/2023).
Ditanya apakah pemilik Kafe Moga Jaya melaporkan perkara tersebut? AKBP Satria mengatakan, bahwa polisi akan bergerak tanpa atau dengan laporan.
“Dengan atau tanpa laporan dari pemilik, olah TKP dan langkah penyelidikan tetap kita lakukan,” pungkasnya.(*/ky)