Sumenep, mediajatim.com — Terduga pelaku pencurian mobil Jazz berpelat L 1007 YI di sekitar SPBU Kecamatan Ganding, Kabupaten Sumenep, berhasil diamankan, Minggu (5/1/2025).
Terduga pelaku diringkus warga dan tim Polsek Ganding di Desa Campaka, Kecamatan Pasongsongan.
Mobil Jazz hitam berpelat nomor L 1007 YI itu milik Moh. Khotib, warga Dusun Nyokalong, Desa Payudan Karangsokon, Kecamatan Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep.
Mobil dicuri saat pemilik turun dari kendaraannya untuk membuka toko di sekitar SPBU Kecamatan Ganding.
“Kakak ipar (Khotib, red) turun dari mobil dalam keadaan kontak tidak dicabut. Dia lalu buka toko, menelpon temannya di dalam toko,” ungkap Fathorrahman, adik ipar Khotib, Minggu (5/1/2025).
Kata Fathor, saat masuk ke toko, Khotib melihat seseorang melalui CCTV toko masuk ke dalam mobilnya.
“Kakak mengira itu temannya yang sedang ingin bercanda. Namun, setelah diperhatikan, orang yang masuk ke mobilnya adalah orang yang tak dikenal,” jelas Fathor.
Saat Khotib keluar dari toko, mobilnya sudah raib. Khotib menanyakan kepada warga sekitar terkait siapa yang masuk ke dalam mobil dan membawanya.
“Tukang amal bilang tidak tahu. Lalu, kakak meminjam motor tukang amal untuk mengejar mobilnya. Namun, tidak terkejar, karena mungkin pelaku melaju kencang,” sambungnya.
Karena tidak terkejar, lanjut Fathor, Khotib melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Ganding dan Satreskrim Polres Sumenep.
“Selain itu, kami menyebarkan kesialan ini ke grup-grup WhatsApp. Akhirnya, mobil dan terduga pelaku ditemukan di jalan buntu di salah satu pesantren di Desa Campaka,” tutur Fathor.
Saat ditemukan, kata Fathor, kondisi mobil sudah berubah. Pelek mobil, lampu depan dan pelat nomor mobil dicat merah.
“Saat dibuka, di dalam mobil berisi enam buah kelapa muda dan senjata tajam milik terduga pelaku,” bebernya.
Terpisah, Plt Kasihumas Polres Sumenep AKP Widiarti Sutyoningtyas membenarkan penangkapan maling mobil milik Khotib di Desa Campaka, Kecamatan Pasongsongan.
“Terduga pelaku diamankan di Polres dan dalam tahap pemeriksaan oleh Reskrim. Saya juga menunggu data dari Reskrim,” katanya.(man/ky)