MediaJatim.com, Sumenep – Meski diketahui berpikiran kurang normal atau kena gangguan mental, Durrah Warga Dusun Langgar Sabidag, Desa Sentol Daya, Pragaan, Sumenep menjadi relawan penertiban jalan. Ia beroperasi di pasar Keppo, Pamekasan dan pasar Prenduan, Sumenep.
Durrah nyaris selalu ada dalam jadwal Pasar Keppo yang bukanya hari Sabtu dan Selasa. Sedangkan Pasar Prenduan hanya setiap Rabu. Tidak hanya itu, dia juga sering berpartisipasi membantu mengatur proses jalannya acara yang bersifat umum.
Keikhlasan Durrah menjadi penertib jalan banyak mendapatkan apresiasi dari masyarakat, walaupun Durrah pikirannya kurang normal. Lebih-lebih masyarakat umum yang sering melihat dia sering beraksi di Pasar Prenduan dan Keppo.
Setiap kali dia berakvitas menertibkan jalan raya, seragam polisi dan kopyah tidak pernah ditanggalkan. Serta memakai celana warna dongker, dilengkapi pluit berwarna merah, tas kecil dan kacamata hitam. Durrah terlihat sigap dan piawai dalam mengurai macetnya kendaraan.
H. Syamsul selaku warga Dusung Nong Bunter, desa setempat mengatakan sangat salut dan terharu kepada Durrah. Pikirannya kurang normal, tapi bisa memberikan kemanfaatan kepada orang.
“Tidak semua orang sepertinya. Walaupun tanpa bayaran, namun Durrah mau panas-panasan mengatur mobil yang macet,” paparnya.
Reporter: Zainal Arifin
Redaktur: Sule Sulaiman