MediaJatim.com – Selama kompetisi Liga 1 tahun 2017 berlangsung, pemain Madura United berjumlah 24 pemain. Dari jumlah tersebut, dalam setiap pertandingan selama masih diberlakukan regulasi 3 pemain U22, jumlah pergantian pemain bisa dilakukan sebanyak 3 kali + 2. Yakni, 3 kali pergantian normal dan 2 pergantian khusus pemain U22 dengan pemain U22.
Dengan konfigurasi tersebut, setiap pertandingan pelatih hanya bisa memberikan kesempatan kepada 16 pemain dalam setiap pertandingan. Namun, seiring dengan tidak diberlakukannya lagi regulasi pemain U23, jumlah pergantian pemain hanya bisa dilakukan 3 kali. Dan dengan jumlah pergantian tersebut, pelatih hanya memiliki kesempatan memainkan pemain maksimal 14 pemain saja.
Dengan jumlah pemain sebanyak 24 orang, praktis persaingan untuk bisa masuk dalam starting eleven menjadi sangat ketat dengan perbandingan 1 banding 2 untuk satu posisi. Namun, jika sudah bermain, untuk bisa masuk menjadi bagian dari daftar pemain yang masuk di bench, juga harus bersaing dengan perbandingan 1 banding 2.
Kendati persaingan berlangsung ketat, nyatanya, terdapat sebanyak 4 pemain Madura United yang jumlah permainannya mencapai angka 30 pertandingan dari 34 pertandingan selama Liga 1. 4 pemain tersebut, adalah Bayu Gatra (32), Slamet Nurcahyo (31), Asep Berlian (30) dan Fabiano Beltrame (30).
Bayu Gatra, pemain yang berposisi sebagai pemain sayap tersebut tercatat sebagai pemain yang paling banyak iktu serta dalam pertandingan. Bayu tercatat hanya absen dalam dua pertandingan saja selama satu musim.
Absennya Bayu Gatra dalam pertandingan Madura United, satu kali karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning, dan satu pertandingan lainnya tidak masuk dalam strating eleven saat masih memainkan pemain U22.
Konsistensi Bayu Gatra disusul oleh Slamet Nurcahyo yang selama Liga 1 musim ini, hanya absen selama 3 pertandingan saja. Jumlah pertandingan yang diikuti keduanya, adalah tertinggi daripada pada pemain lainnya.
Slamet Nurcahyo harus absen dalam pertandingan Madura United, karena 2 kali harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning dan satu pertandingan lainnya harus absen, karena dipangil timnas saat Madura United menghadapi Mitra Kukar.
Sementara Asep Berlian dan Fabiano Beltrame, mereka tercatat absen dalam 4 pertandingan selama satu musim. Asep tercatat harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning sebanyak 3 kali dan satu pertandingan lainnya ijin lebih awal karena harus menjalani terapi. Sementara Fabiano Beltrame, 3 pertandingan absen karena akumulasi kartu kuning dan satu pertandingan saat hadapi Persela Lamongan absen karena cedera.
Capaian 4 pemain tersebut, diakui Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi sebagai capaian yang luar biasa dengan tensi pertandingan yang sangat ketat di kompetisi musim ini. “Mereka pemain yang sangat bagus dan memiliki dedikasi besar terhadap tim selama ini,” ungkap AQ.
Reporter: Hendra WCP
Redaktur: Sule Sulaiman