MediaJatim.com, Jember – Ketegasan Kepala Dinas PU Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Jember, Rasyid Zakariya dalam menyikapi dugaan penyimpangan proyek pembangunan trotoar di kawasan kampus Universitas Jember, layak diapresiasi.
Saat hearing dengan Komisi C DPRD Jember, Senin (19/11), Rasyid memastikan pihaknya akan membongkar trotoar tersebut jika memang ada penyimpangan.
“Kalau bahan tidak sesuai spek, ditolak, dibongkar, diganti. Titik. Selesai persoalan,” tukasnya.
Ketua PC Lesbumi Jember itu menambahkan, sistem pengawasan dalam pengerjaan proyek senilai Rp. 4,13 miliar tersebut sebenarnya cukup bagus. Semua dicatatkan dalam buku direksi, sehingga bisa dicek siapa yang datang (mengawasi), keterangannya apa dan seterusnya.
“Jadi tidak ada misalnya karena pengawas dikasih makan, kualitas pasir bisa diubah,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi C DPRD Jember, Siswono memaparkan hasil uji laboratorum dari Fakultas Teknik Universitas Jember tentang sampel paving yang dipasang di trotoar tersebut.
“Untuk paving warna hitam, kualitas campurannya masih memenuhi standar. Sedangkan yang merah, tidak. Selain itu, ada ukuran paving yang tidak sama, dan kalau itu dipaksakan dipasang akan kita bongkar nanti,” ungkapnya.
Reporter: Aryudi A. Razaq
