InShot_20250612_093447937

Madura United: Klub Butuh Segera Kepastian Kompetisi

Media Jatim

MediaJatim.com – Piala Dunia 2018 Rusia pada 14 Juni sampai 15 Juli mendatang, bakal memotong kompetisi Liga 1. Ditambah lagi event Asian Games dengan tuan rumah Indonesia 18 Agustus sampai 2 September 2018. Dua rangkaian agenda tersebut akan sedikit menggerus jadwal pertandingan Liga 1 musim depan.

InShot_20250611_121708493
InShot_20250611_121725186
InShot_20250611_121808313
InShot_20250611_121920141
InShot_20250611_121834221

Presiden Madura United FC, Achsanul Qosasi (AQ), berharap agar proses penyusunan jadwal dan kepastian kompetisi bisa segera didapatkan oleh klub-klub peserta. Tujannya, agar pelaksanaan kompetisi penyelesaiannya tidak molor.

“Kalender kompetisi di Indonesia berakhirnya November. Nah, agar selesainya kompetisi sesuai dengan kalender tersebut, dengan dua agenda besar Piala Dunia dan Asian Games, harusnya kick off kompetisi lebih awal daripada musim lalu,” tegas AQ.

Baca Juga:  Jelang Laga Madura United Vs RANS Nusantara FC, Mauricio Souza Mengaku Kesulitan Tak Ada Analis Tim

Harapan tersebut, tambahnya, harus disampaikan karena berkaca pada pelaksanaan kompetisi musim lalu yang beberapa pertandingan harus menjalani pertandingan tunda karena penetapan jadwal yang bentrok dengan kalender nasional.

“Kejadian musim lalu haus dihindari. Madura United pernah mengalami pertandingan tunda karena pertandingan dijadwalkan pada 17 Agustus. Pas dengan hari Kemerdekaan RI. Akhirnya dilakukan perubahan dan perubahan tersebut menjadikan Madura United dalam 16 hari harus menjalani 5 pertandingan,” ulas AQ.

InShot_20250611_121151641
IMG-20250614-WA0027

Diakuinya, menjalani kompetisi sepakbola di Indonesia tidak bisa serta merta disamakan dengan kompetisi di negara-negara eropa. Utamanya, kondisi geografis Indonesia yang sangat luas dan sebaran tim-tim peserta kompetisi dari ujung timur hingga ujung barat Indonesia.

Baca Juga:  Bupati Syafii Menuju Jakarta, KPK Tinggalkan Kades Dasuk

“Satu wilayah sangat bagus. Karena kompetisinya lebih berkualitas. Cuma, dalam penyusunan jadwal jangan sampai terdapat tim merasa dirugikan karena harus menjalani pertandingan away berturut-turut dan berbeda rute,” imbuh AQ.

Madura United sendiri, musim lalu pernah menjalani pertandingan dengan away berturut-turut dengan rute perjalanan yang sangat melelahkan. Pertama, menjalani pertandingan ke kandang Perseru Serui di Kepulauan Yapen dan dilanjutkan menjalani pertandingan ke kandang Mitra Kukar di Tenggarong.  Selanjutnya, Madura United menjalani laga tandang beruntun ke kandang Persegres Gresik, dilanjutkan ke  kandang Persipura Jayapura dan penutup away beruntun ke kandang Semen Padang.

Reporter: Hendra WCP

Redaktur: Sule Sulaiman