MediaJatim.com – Dalam pelaksanaan kompetisi Liga 1 musim depan, Presiden Madura United FC Achsanul Qosasi (AQ) sudah menegaskan penggunaan stadion. AQ memastikan Laskar Sape Kerrab tetap mengajukan Stadion Gelora Ratu Pamelingan (SGRP) Pamekasan dan Stadion Gelora Bangkalan (SGB) sebagai home base Madura United FC.
“Seperti kompetisi tahun lalu, penggunaan kedua SGRP dan SGB sebagai home base tiada lain agar suporter Madura bisa sama-sama mendapatkan kesempatan dekat dengan tempat pertandingan. Teknisnya pembagiannya, harus menyesuaikan dengan jadwal pertandingan nanti,” ulas AQ.
Musim lalu, dari 17 pertandingan kandang Madura United, 9 pertandingan digelar di SGRP dan 8 pertandingan lainnya dilangsungkan di SGB. Namun, dua pertandingan terakhir Madura United di SGB harus digelar tanpa penonton menyusul sanksi atas insiden penyerangan wasit.
Masuknya Persebaya sebagai salah satu peserta Liga 1 musim depan, diakui Manajer Haruna Sumitro, akan menambah jumlah pertandingan yang berstatus sebagai big-match bagi Madura United FC. Jika sebelumnya big match hanya ditujukan pada Persib Bandung, Arema FC, Persija Jakarta dan Sriwijaya FC, musim depan big match akan bertambah Persebaya Surabaya dan PSMS Medan.
Untuk diketahui, meski Kompetisi Liga 1 musim depan masih belum dipastikan kapan akan berlangsung, PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) sudah mulai menyebarkan undangan kepada calon peserta Liga 1 untuk mengikuti workshop local general coordinator (LGC) dan local media officer (LMO) untuk pelaksanaan kompetisi musim depan.
Workshop tersebut, rencananya akan digelar pada 11- 13 Desember mendatang di Hotel Century Atlet Jakarta. Menariknya, dalam undangan tersebut, sebagaimana disampaikan Sekretary Coorporate Madura United Umar Wachdin, masih dengan kop Gojek Traveloka sebagaimana pelaksanaan kompetisi musim lalu.
“Kop suratnya masih tetap seperti tahun lalu, Gojek Traveloka. Kemungkinkan Gojek akan tetap menjadi titel kompetisi sekaligus sebagai sponsor kompetisi musim depan. Kami belum tahu pasti, karena kan belum RUPS,” tukas Umar.
Reporter: Hendra WCP
Redaktur: Sule Sulaiman
