Haruna: Tiga Kemungkinan Nasib Milo di Madura United

Media Jatim

MediaJatim.com, Pamekasan – Manajer Madura United, Haruna Sumitro mulai angkat bicara mengenai nasib pelatih Madura United Milomir Seslija.

“Mulai hari ini, Coach Milo istirahat sementara karena mungkin dia perlu konsentrasi lagi untuk bertemu keluarganya yang baru datang dari Bosnia,” kata Haruna Sumitro.

Keputusan ini diambil menyusul hasil minor Madura United di tiga pertandingan terakhir. Kalah telak 6-0 dari Persipura Jayapura, kandas 2-0 lawan PSM Makassar dan Imbang 2-2 dengan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Ratu Pamellingan (SGRP) Pamekasan. Sehingga membuat Madura United harus terlempar ke posisi lima klasemen sementara kompetisi Liga 1 2018.

“Kebetulan di tiga pertandingan kita mendapat hasil yang cukup mengecewakan. Dua kali kalah dan satu kali draw dengan jumlah skor yang cukup besar. Selain itu, kalau lihat klasemen kita cukup nervous, karena target kita ini papan atas, sekarang terlempar ke urutan kelima dengan agregat gol yang minus. Ini tidak masuk akal,” papar Haruna, (01/06).

Baca Juga:  Tunggu Putusan MK, KPU Pamekasan Belum Tetapkan Paslon Terpilih Pilbup 2024

Karena itu, lanjut Haruna, untuk membuat suasana menggairahkan pemain, Milo diistirahatkan dan tetap dalam kontrak Madura United. Dan akan dilihat perkembangannya dalam evaluasi dua atau tiga pertandingan ke depan.

Sementara selama masa istirahat eks pelatih Arema FC itu, Madura United menunjukkan Djoko Susilo sebagai careteker pelatih.

“Kita tunjuk caretaker sementara Pak Djoko Susilo dan Winedy dengan tetap staf pelatih yang lain. Sambil menunggu keputusan terbaik,” tukas mantan ketua PSSI Provinsi Jawa Timur tersebut.

Selain itu, Haruna Sumitro juga menyebutkan beberapa kemungkinan yang akan diambil pihak manajemen Madura United usai mengistirahatkan Milomir Seslija.

Baca Juga:  Jawa Timur Darurat Corona, GP Ansor Tekan Pemerintah Jadikan Suramadu Pintu Sterilisasi

“Pertama, kita bisa tetap melanjutkan kontrak Milo, dengan beberapa penegasan job discription dan coaching stafnya. Kedua, bisa langsung remove  kontrak Milo dan menggantikan dengan pelatih baru. Atau yang ketiga dengan kombinasi, kita tunjuk Milo sebagai penasehat teknis dan kemudian ada pelatih baru,” jelas Haruna Sumitro.

“Dari tiga kemungkinan itu bisa terjadi. Kita masih melihat, kenapa Madura United menjadi seperti ini,” pungkasnya.

Reporter: Sulaiman

Redaktur: Aryudi A Razaq