MediaJatim.com, Sumenep – Sekitar dua pekan terakhir, stok BBM jenis solar di Kabupaten Sumenep Jawa Timur mulai langka. Dari pantauan di lapangan, sejumlah SPBU yang ada di kabupaten paling timur Madura ini, kompak memasang papan pemberitahuan bahwa BBM jenis solar kosong, Rabu (05/9).
Salah seorang sopir mobil box, mengeluhkan kelangkaan solar ini. Dirinya mengaku sudah berkeliling ke sejumlah SPBU di Sumenep, namun semuanya kehabisan stok BBM jenis solar.
“Sudah tiga SPBU saya datangi, Mas. Semuanya kosong (solarnya),” ungkap Hari, salah seorang sopir mobil box di salah satu SPBU.
Sementara itu, asisten manager salah satu SPBU di Desa Gedungan Sumenep menyatakan, dua pekan terakhir, stok solar langka. Kelangkaan terjadi karena meningkatnya animo pembelian oleh masyarakat.
“Sekitar dua pekan terakhir, sudah langka. Setahu kami, animo pembeli meningkat,” kata Anisa Mayanda Sari, asisten manager SPBU.
Pihak SPBU terpaksa memasang papan pemberitahuan, bahwa stok solar kosong. Untuk antisipasi, sebagian SPBU menyiapkan BBM jenis Dex Lite yang kualitasnya lebih bagus dari solar.
“Untuk mengantisipasi, kami siapkan BBM jenis Dex Lite. Kualitasnya lebih bagus,” lanjutnya.
Sementara itu Pemerintah Kabupaten Sumenep belum mengetahui kelangkaan solar tersebut. Sebab hingga saat ini belum ada pihak yang memberikan laporan atas kelangkaan tersebut.
“Belum. Sejauh ini kami belum menerima laporan kelangkaan itu,” jawab Ahmad Fauzi, Wakil Bupati Sumenep saat dikonfirmasi oleh awak media seusai rapat paripurna di DPRD Kabupaten Sumenep.
Fauzi melanjutkan, pihaknya akan mengirimkan surat kepada penyuplai, jika memang kabar kelangkaan tersebut benar-benar terjadi. Paling tidak, menurut Fauzi, pihak Pemkab akan bertanya atas kelangkaan yang terjadi.
“Kalau benar, kita akan mengirim surat. Menanyakan kenapa bisa langka,” tutupnya.
Reporter: Holis
Redaktur: Sulaiman