MediaJatim.com, Sumenep – Saat ini STIEBA Madura masih memiliki dua program studi, yakni Manajemen dan Akuntansi. Namun, demi menjawab kebutuhan guna memajukan Madura, sekolah tinggi itu bakal membuka 3 prodi lagi.
Prodi tersebut terdiri dari Industri Maritim, Ilmu Desain Komunikasi Visual, dan Ilmu Informatika. Rencana tersebut disampaikan langsung oleh Dr. Achsanul Qosasi kepada Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti), Mohammad Nasir saat menghadiri peresmian kampus Tera’ Ta’ Adhemar, STIEBA Madura.
Mohammad Nasir menyambut dengan baik rencana penambahan prodi. Lantaran, dengan adanya prodi baru itu akan menjawab kebutuhan dunia kerja yang dibutuhkan di Madura.
“Ini rencana yang bagus, kami sangat mengapresiasi. Mudah-mudahan ini menjadi bagian dari pemerintah yang menginisiasi pihak swasta menyelenggarakan pendidikan tinggi dalam rangka meningkatkan SDM,” jelas Mohammad Nasir, Senin (10/12).
Lulusan perguruan tinggi harus bisa diserap oleh dunia kerja atau bisa menciptakan lapangan kerja yang saat ini sangat dibutuhkan, lanjut Nasir.
Untuk mencapai itu semua, perubahan-perubahan besar dalam sistem pengajaran harus dilakukan sesuai dengan kebutuhan dunia industri saat ini, baik di tingkat daerah maupun nasional.
“Lulusan STIEBA harus siap kerja, siap memasuki dunia kerja, sehingga lulusan itu harus memiliki sertifikat kompetensi,” kata Nasir.
Mahasiswa yang lulus tidak hanya dapat ijasah saja, tapi juga mendapatkan sertifikat kompetensi. Ia mencontohkan, prodi akuntansi di STIEBA Madura yang dinilai sangat penting.
Reporter: Sulaiman
Redaktur: A6
