web media jatim
IMG-20250318-WA0019
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0005
17_20250330_123844_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185753_0000

Jadikan Batik Identitas Budaya Berbasis Ekonomi

Media Jatim

MediaJatim.com, Pamekasan – Dinas Pariwisata dan kebudayaan (Disparbud) Pamekasan menggelar acara puncak pemilihan duta putra putri Pamekasan pada Jumat (2/8/2019). Acara yang digelar di depan Mandhepah Agung Roggo Sukowati itu, bertujuan untuk melestarikan batik, sehingga bisa menjadi indentas budaya yang bernilai ekonomi.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185234_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0003
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0006
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_191349_0000

Dalam acara tersebut, Bupati Pamekasan Baddrut Tamam yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Pamekasan Totok Hartono bertindak sebagai pembuka.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101343_0005
19_20250330_123844_0003
16_20250330_123844_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0000

Dalam sambutannya disampaikan, batik Pamekasan harus dilestarikan dengan baik, supaya nilai kebudayan yang berimplikasi pada kesejehateraan ekonomi, bisa terus mampu berkontribusi terhadap kehidupan masyarakat,

“Acara ini menunjukkan upaya pemkab dalam mengawal salah satu potensi unggulan di bidang pembinaan dan pengembangan UKM industri batik,” ungkapnya.

Dijelaskannya, mulai 24 Juni 2009 lalu, Pamekasan telah dicanangkan sebagai kabupaten batik oleh gubernur Jawa Timur. Mulai saat itu, percepatan di bidang batik tulis sangat diseriusi hinggga sekarang.

6_20250329_191607_0004
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_225430_0000
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_194028_0000
4_20250329_191606_0002
7_20250329_191607_0005
9_20250329_191607_0007

“Untuk mendorong percepatan gerak industri batik tulis, Pamekasan berhasil memecahkan rekor muri dengan kegiatan seribu perempuan membatik (super batik) yaitu pada kain batik sepanjang 1.530 meter sesuai dengan kelahiran hari Pamekasan,” jelasanya.

Dengan demikian, Pemkab Pamekasan berkomitmen untuk terus mempromosikan batik tulis, agar tidak hanya dikenal oleh masyarakat Indonesia, melainkan juga di kancah internasional.

Baca Juga:  Dinkes Pamekasan Siap Kembalikan Dana PBIN Rp1,7 Miliar Asalkan BPJS Setor Data Lengkap

“Komitmen ini diperkuat dengan dengan dibrandingnya mobil dinas Pamekasan yang berhasil mendapatkan rekor Muri, yang kemudian disusul dengan kebijakan pemkab agar seluruh masyarakat pamekasan menggunakan sarung batik,” ujarnya.

Pemilihan putra putri batik pamekasan adalah memilih generasi terbaik pameksan yang berbakat dan memiliki kapasitas kepribadian, intelektual, sosial, dan spiritual.

“Kegiatan ini haruslah menjadi ruang untuk menempa diri dan mengekpresikan nuansa wisata dan budaya serta potensi batik sebagai identitias budaya yang bernilai ekonomi,” terangnya.

Kami berharap agar ekspresi, kreasi, dan prestasi anak muda pamekasan benar-benar diapresiasi dengan baik, sehingga mampu melahirkan generasi yang cerdas, berdaya, dan berbudaya.

Reporter: Zul

Redaktur: Sulaiman

2_20250329_191606_0000
8_20250329_191607_0006
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250330_124601_0000