MediaJatim.com, Sumenep – Beberapa daerah di Kabupaten Sumenep dilanda kekeringan. Salah satunya Desa Montorna, Kecamatan Pasongsongan sedang mengalami krisis air bersih.
“Tahun ini, empat ribu lebih warga di desa Montorna, Pasongsongan mengalami kekeringan,” kata ketua Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep, Abd. Rahman Riadi, Jumat (2/8/2019).
Pria yang akrab dipanggil Rahman itu menyebutkan, bukan hanya desa Montorna saja yang dilanda kekeringan. Masih ada dua desa lainnya, yakni Desa Prancak dan Desa Campaka, berstatus kering kritis.
“Ada dua lagi yang berstatus kering kritis. Kalau di desa Montorna, bahkan tidak memiliki sumber mata air,” tambahnya.
Sumur yang ada, hanya sumur serapan. Hanya bisa dimanfaatkan saat musim hujan. Dari seluruh desa di Sumenep, Desa Montorna termasuk desa dengan musim kekeringan lebih awal dari desa lainnya.
“Disini, yang kami minum, sama seperti hewan ternak Mas,” tutur Moh. Soleh, salah satu warga.
Reporter: Holis
Redaktur: Zul