MediaJatim.com, Sumenep – Mahasiswa Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) IAIN Madura posko 25, Desa Ellak Daya, Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep melakukan terobosan baru dengan mengolah daun kelor menjadi produk herbal yang menyehatkan.
Inovasi baru ini menghasilkan dua produk unggulan, yakni teh daun kelor (Telor) dan kerupuk daun kelor (Kulor). Produk ini digagas untuk meningkatkan kualitas SDM masyarakat Ellak Daya.
Selain faktor ekonomi yang menjadi motivasi, terobosan tersebut juga dilatarbelakangi oleh banyaknya pohon kelor yang belum bisa dimaksimalkan oleh masyarakat setempat. Sebelumnya, masyarakat hanya mengkonsumsi sebagaimana lauk pauk pada umumnya.
Produk ini diyakini sangat efektif dalam meningkatkan kualitas dan pola hidup masyarakat untuk lebih produktif dan inovatif. Karenanya, mahasiswa KPM IAIN Madura Posko 25 tidak tinggal diam dalam memanfaatkan alam sekitar.
“Ini memang tujuan kami dalam meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat Ellak Daya, baik dari segi kreatifitas maupun perekonomian masyarakat,” kata Fauzan selaku kordinator bidang Pemberdayaan KPM IAIN Madura Posko 25, Kamis (2/8/2019).
Inovasi Telor dan Kulor ini mendapat sambutan baik dari pemerintah desa setempat. Didit selaku perangkat desa mengaku hal ini akan bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Ini merupakan inovasi yang luar biasa dalam memanfaatkan hasil alam sekitar sehingga menghasilkan produk unggulan yang bisa mengangkat perekonomian warga,” tutur Didit.
Ia berharap, masyarakat bisa melestarikan dan memproduksi inovasi berbahan daun kelor tersebut dengan berkelanjutan.
“Semoga masyarakat bisa melanjutkan inovasi ini, dan mengembangkannya lebih maju dan berkelanjutan,” harapnya.
Reporter: Ist
Redaktur: Zul