Laga Borneo FC Vs Madura United Penuh Kontroversi, Ini Komentar Pelatih Timnas U-19

Media Jatim
Laga antara Borneo FC Vs Madura United di Stadion Segiri Samarinda, Rabu (18/9/2019), (Foto: borneofc).

MediaJatim.com – Borneo FC berhasil membungkam Madura United 2-1 pada pekan ke- 19 Liga 1 2019 di Stadion Segiri Samarinda, Rabu sore (18/9/2019).

Kemenangan pasukan Pesut Etam berkat gol pinalti yang dicetak Lerby Eliandri pada masa injury time babak kedua. Sejatinya, Madura United berhasil unggul cepat lewat gol Alberto Goncalves di menit ke- 7. Sementara gol pertama Borneo FC terjadi pada menit ke- 76, dicetak oleh M. Sihran.

Gol kemenangan Borneo FC yang dicetak melalui tendangan pinalti itu banyak menuai kritikan. Keputusan wasit Nusur Fadilah dianggap sangat merugikan tim tamu. Duel antara Asep Berlian dengan M. Sihran dikotak pinalti tidak selayaknya dihukum dengan pinalti.

Baca Juga:  Presiden Madura United Sedih Lihat Stadion Pamekasan

Skuad Madura United sempat menolak melanjutnya permainan setelah keputusan kontroversial tersebut. Namun setelah melewati diskusi panjang antara wasit dengan jajaran pelatih dan pemain Madura United, pertandingan kembali dilanjutkan.

Keputusan tetap melanjutkan pertandingan yang dilakukan Asep Berlian dkk mendapatkan komentar dari pelatih Tim Nasional Indonesi U-19, Fakhri Husaini.

Coach Fakhri mengapresiasi langkah jajaran pelatih dan pemain Madura United yang akhirnya bersedia melanjutkan pertandingan meski merasa dirugikan oleh keputusan wasit.

“Tidak mudah bagi pemain dan pelatih mengendalikan emosi ketika tim menerima hukuman pinalti pada menit akhir laga,” kata Fakhri Husaini.

Baca Juga:  Matikan Irvan Bachdim, Madura United Robek Gawang Bali United

Pelatih yang pernah mengantarkan Timnas Indonesia U-16 juara AFF 2018 tersebut juga berterima kasih kepada Alberto Goncalves Cs telah menyelamatkan muka Liga 1 Indonesia.

“Terima kasih Beto, Ridho Cs, Coach Rasiman, Coach Sandi, Tim Madura United yang tetap bersedia melanjutkan laga. Kalian telah menyelamatkan muka Liga kita,” tukasnya.

Atas kekalahan ini, Madura United gagal menggeser Tira Persikabo dari posisi dua klasemen sementara Liga 1 2019. Anak asuh Rasiman kini telah mengumpulkan 31 poin dari 19 pertandingan yang telah dijalani.

Reporter: Sulaiman

Redaktur: A6