MEDIAJATIM.COM | Lamongan – Pasangan Calon Bupati dan wakil Bupati Lamongan Kartika-Saim (KarSa) bertekad mensejahterakan masyarakat melalui slogan perubahan.
Hal tersebut disampaikan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Lamongan, Sa’im dihadapan relawan KarSa se kecamatan Lamongan dalam acara pembekalan dan pemantapan untuk kemenangan pasangan KarSa pada Pilbup Lamongan 09 Desember 2020 mendatang di Café Blangkon Jalan Veteran Kelurahan Banjarmendalan, Kecamatan Lamongan. Senin (12/10/2020) malam.
Dalam kesempatan tersebut, Calon wakil Bupati Lamongan Saim mengatakan pasangan KarSa akan mensejahteraan masyarakat Kabupaten Lamongan yang lebih religius, demokratis, berkelanjutan dan makmur melalui Nawa KarSa perubahan.
“Garis besarnya, kami bukan menjual tampang tapi visi misi untuk mensejahterakan masyarakat Kabupaten Lamongan melalui Nawa KarSa Perubahan,” kata Sa’im.
Untuk mewujudkan itu, Sa’im menegaskan akan mewujudkan pemerintahan yang bersih, yang transparan dan bertanggungjawab untuk meningkatkan layanan publik.
“Dengan memperbaiki manajemen birokrasi agara terwujud pemerintahan yang bersih dan transparan,” jelasnya.
Jika terpilih nantinya, Dia juga berkomitmen, akan memberikan anggaran kepada pemerintahan desa yang tidak diberikan oleh pemerintahan sebelumnya sampai tingkat RT (rukun tetangga).
“Kami akan menggelontorkan anggaran sebesar Rp.500 juta pertahun perdesa selain dari ADD dan DD, pemuda Karang Taruna sebesar Rp.5 juta pertahun dan insentif kepada Ketua RT akan dinaikkan menjadi Rp.1 juta pertahun,” akunya.
Lebih lanjut, Saim menambahkan bagi masyarakat Lamongan yang meninggal dunia maka anggota keluarga yang ditinggalkan akan mendapatkan santunan sebesar Rp2,5 juta.
“Dengan catatan anggota keluarga yang meninggal tersebut harus menghubungi call center Pemkab. Kurun waktu 3 hari santunan tersebut akan diberikan kepada anggota keluarga yang ditinggal,” ucapnya.
Politisi PDI Perjuangan ini juga mengatakan, akan mengatasi banjir yang selalu menjadi langganan setiap datang musim penghujan di wilayah kota.
“Kedepan drainase atau saluran ini akan menjadi agenda utama untuk menyelesaikan keluhan masyarakat kota setiap datang musim penghujan agar banjir bisa teratasi,” jelas Sa’im.
Reporter: Bisri
Redaktur: Zul