MEDIAJATIM.COM | Jember – Bupati Jember Jawa Timur, Hendy Siswanto mengingatkan bahwa pejabat Pemkab Jember adalah pembantu rakyat. Menurutnya, rakyat adalah juragan yang sesungguhnya bagi diri dan pejabat lainnya di lingkungan Pemkab Jember.
“Esensinya adalah rakyat harus sukses dan untuk sukses juga wajib tahu, wajib tahu apa yang kita lakukan, program apa yang tersedia, kalau kita ada kekurangan sampaikanlah apa adanya, mari kita perbaiki bersama-sama, dan jangan pernah berfikir kalau ada orang mencari tahu maka kita beranggapan orang itu mencari-cari sesuatu masalah,” ujarnya saat memperingati Hari Hak Untuk Tahu Sedunia (World Rights to Know Day) di Pendopo Wahyawibawagraha, Selasa (28/9/2021).
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Hendy juga meresmikan website pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID) Kabupaten Jember.
Seperti dilansir dari laman resmi Kemdikbud.go.id, Hari Hak untuk Tahu Sedunia merupakan momentum bagi badan publik untuk membuka diri dengan menjalankan kewajiban memberikan informasi publik. Sementara peringatan Hari Hak untuk Tahu Sedunia pertama kali dideklarasikan di Kota Sofia, Bulgaria pada 28 September 2002.
Bupati Hendy menyampaikan, dengan adanya Hak untuk Tahu Sedunia ini mewajibkan bagi diri dan pejabat lainnya selaku abdi negara untuk memberi pelayanan dengan sangat terbuka dan transparan.
“Wes wayahe Kabupaten Jember transparan. Tentunya dengan transparansi ini akan membuat kita wajib lebih disiplin, wajib lebih terbuka dan siap melayani apa yang diharapkan warga Jember,” jelasnya sambil menambahkan bahwa seluruh pejabat Pemkab Jember harus menyiapkan keterbukaan informasi kepada siapapun.
Reporter: Saedi
Redaktur: Zul