LPPM UIN KHAS Jember Jalin Kerja Sama dengan LPPM IAIN Kediri

Media Jatim

MEDIAJATIM.COM | JEMBER – Sebanyak 14 orang dari Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri mengunjungi LPPM Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq (UIN KHAS) Jember, Selasa (14/12/2021).

Kedua personel lembaga itu menggelar pertemuan di aula LPPM UIN KHAS Jember dengan tajuk “Rihlah Ilmiah Pengelolaan LPPM dan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama LPPM UIN KHAS Jember dan LPPM IAIN Kediri”. Tampak hadir Wakil Rektor Bidang Akademik , Prof Miftah Arifin dan Ketua LPPM UIN KHAS Jember, Zainal Abidin dan jajarannya.

Dalam sambutannya, Miftah menyampaikan bahwa UIN KHAS Jember dan IAIN Kediri merupakan saudara yang sama-sama lahir dari rahim IAIN Sunan Ampel Surabaya. Hanya saja, secara kelembagaan, STAIN (SekolahTinggi Agama Islam Negeri) Jember lebih dahulu bertranformasi menjadi IAIN dan akhirnya meningkat jadi UIN.

“Ini tidak berarti bahwa UIN KHAS Jember pasti lebih baik dari IAIN Kediri dalam semua aspek. Mungkin pada beberapa aspek kami lebih baik dari IAIN Kediri. Sebaliknya, IAIN Kediri mungkin saja lebih baik dari UIN KHAS Jember pada aspek lain,” katanya.

Baca Juga:  UIN KHAS Jember Siap Bersaing dengan Universitas Umum

Di era sekarang ini, lanjut Miftah, sinergi dan kolaborasi merupakan sebuah keharusan untuk meningkatkan mutu masing-masing lembaga. Lebih-lebih dalam konteks Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).

“Sebuah kampus tidak mungkin berkembang tanpa bersinergi dan berkolaborasi dengan kampus-kampus lain, pihak swasta, dunia industri, dan tentu saja dengan pemerintah. Saya rasa ini momen sangat baik untuk menjalin kemitraan kedua pihak,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua LPPM UIN KHAS Jember, Zainal Abidin mengaku senang dengan kunjungan atau rihlah ilmiah LPPM IAIN Kediri. Selain sebagai ajang silaturrahim antar Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), kegiatan ini juga untuk menjalin kerjasama antara LPPM UIN KHAS Jember dan LPPM IAIN Kediri.

“Apa yang baik dari LPPM UIN KHAS Jember monggo diadopsi dan diadaptasi di LPPM IAIN Kediri. Begitu juga sebaliknya, segala yang baik dari LPPM IAIN Kediri akan kami terapkan di LPPM UIN KHAS Jember, tentu saja dengan penyesuaian-penyesuaian,” katanya.

Menurutnya, ada banyak hal yang dapat dikerjasamakan antar kedua lembaga ini, seperti penelitian kolaboratif, desiminasi penelitian, KKN kolaboratif, publikasi ilmiah, seminar/konferensi nasional dan internasional.

Baca Juga:  Tajamkan Pengetahuan Hukum, HMJ HKI IAIN Madura Kunjungi Mahkamah Agung RI

“Poin-poin itu kami tuangkan dalam Perjanjian Kerjasama antara LPPM UIN KHAS Jember dan LPPM IAIN Kediri yang baru saja kami tandatangani bersama. Kerjasama ini sangat penting untuk memperkuat mutu kelembagaan UIN KHAS Jember dan IAIN Kediri,” tambahnya.

Di tempat yang sama, Ketua LPPM IAIN Kediri, Muhamad Yasin menyatakan bahwa rihlah ilmiah ini dilakukan dalam rangka peningkatan mutu pengelolaan LPPM IAIN Kediri. Dikatakan Yasin, pihaknya merasa perlu belajar ke LPPM UIN KHAS Jember dan sekaligus bekerjasama di bidang penelitian, pengabdian, dan lain sebagainya.

“Dalam waktu dekat kami akan merealisasikan kerjasama ini dalam reviewer proposal penelitian dosen, reviewer jurnal ilmiah, dan kuliah kerja nyata (KKN). Untuk selanjutnya, kami insyaallah akan mengadakan konferensi penelitian dan pengabdian secara kolaboratif antara LPPM UIN KHAS Jember dan LPPM IAIN Kediri. Untuk teknis, kami akan musyawarahkan lebih lanjut,” pungkasnya.

Reporter: Aryudi AR

Reporter: A6