Bangkalan — Penyebab awal kasus kecelakaan lalu lintas di Bangkalan sepanjang 2022 didominasi kendaraan roda dua.
Berdasarkan data Satlantas Polres Bangkalan, dari kasus kecelakaan lalu lintas menyebabkan 84 orang meninggal dunia, 27 orang luka berat, dan 466 orang luka ringan.
Kemudian, yang melibatkan kendaraan roda dua sebanyak 515 kasus, roda empat 110 kasus, dan lebihnya melibatkan roda enam atau lebih. Tercatat kerugian keseluruhan mencapai Rp645.800.000,-
Kanit Laka Lantas Polres Bangkalan Ipda Sys Eko Ratna menyampaikan, kecelakaan lalu lintas disebabkan oleh banyak faktor. Akan tetapi mayoritas penyebab awalnya dari kendaraan roda dua.
“Roda dua ini paling sering melanggar marka jalan, melanggar lalu lintas, bahkan melawan arah,” jelasnya saat dikonfirmasi mediajatim.com, Rabu (21/12/2022).
Kata Eko, hal itu terjadi disebabkan kurangnya konsentrasi pengendara. Bahkan, saat dikonfirmasi petugas, ada pengendara yang terlibat kecelakaan mengaku tidak fokus berkendara akibat kepikiran pinjaman online.
“Ada yang saat saya tanya, pengendara malah kepikiran hutang di pinjaman online, sehingga tidak fokus,” paparnya.
Selain itu, volume jalan juga menjadi faktor rawannya kecelakaan. Lebar jalan tidak sesuai dengan jumlah kendaraan yang berlalu lalang.
“Kalau dulu mungkin masih lumayan karena kendaraannya sedikit. Sementara sekarang sudah banyak, ya, potensinya terjadi kecelakaan lebih besar,” tukasnya. (hel/zul)