Aktivis Perempuan di Sumenep Satu Suara dalam Kasus Kekerasan Seksual EA: Dukung hingga Mendapat Keadilan

Media Jatim
Pelecehan Seksual
(Dok. Media Jatim) Ketua Kopri Cabang PMII Sumenep, Lina Wafia, dan Penggerak Gusdurian Sumenep, Nur Faika.

Sumenep, mediajatim.com — Kasus pelecehan seksual yang menimpa eks Teller BNI Pamekasan, EA (22), kini mendapat perhatian penuh dari sejumlah aktivis perempuan di Sumenep.

Ketua Korps Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Putri (Kopri) Sumenep, Lina Wafia, mengaku siap mendampingi EA hingga pelaku dijerat dengan hukum yang setimpal.

Ia juga menyerukan kepada seluruh perempuan agar dapat bersama-sama menguatkan korban. “Mari kita sesama perempuan saling menguatkan satu sama lain,” imbuhnya, (10/3/2023).

Senada dengan Lina, penggerak Gusdurian Sumenep, Nur Faika juga menyatakan sikap yang sama. “Dalam kasus pelecehan seksual ini kami mendukung penuh atas upaya-upaya korban untuk mendapatkan keadilan,” ungkapnya, Jumat (10/3/2023).

Baca Juga:  Sidak ke Puskesmas Batuan, Komisi IV DPRD Sumenep: Pelayanan Harus Ditingkatkan

“Tindakan yang dilakukan oleh tersangka telah mencederai nilai-nilai kemanusiaan. Mengawal sampai korban mendapat keadilan adalah hal yang dapat kita lakukan,” pungkasnya.(mj11/faj)