Display 17 Agustus _20240829_131215_0000

Pakai Uang Pribadi, Bupati Sampang Biayai Mudik Ratusan Warganya

Media Jatim
Mudik
(Ongky Arista UA/Media Jatim) Bupati Sampang H. Slamet Junaidi (baju hitam) menyambut pemudik di Pendapa Trunojoyo, Senin (17/4/2023).

Sampang, mediajatim.com — Enam bus jurusan Jakarta-Sampang tiba di Pendapa Bupati Trunojoyo Sampang, Senin (17/4/2023) dini hari.

Banner Iklan Media Jatim

Enam bus ini membawa sekitar 360 warga Sampang yang berada di Jakarta dan sekitarnya.

Mereka difasilitasi mudik gratis dengan memakai uang pribadi Bupati Sampang H. Slamet Junaidi.

Salah seorang pemudik asal Desa Tambak, Kecamatan Omben, Junaidi, mengatakan bahwa mudik gratis ini adalah pengalaman pertamanya.

Selama ini, belum ada kegiatan mudik yang dibiayai memakai dana pribadi seorang pejabat di Kabupaten Sampang.

“Biasanya biaya mudik yang saya keluarkan menjelang idul fitri begini berkisar Rp500-900 ribu,” ungkapnya saat diwawancarai awak media. “Ini sangat membantu,” imbuhnya.

Baca Juga:  SMK Kesehatan Nusantara Pamekasan Meriahkan HUT Kemerdekaan ke-78 dengan Jalan Jalan Sehat

Sementara itu, Bupati Sampang H. Slamet Junaidi mengatakan bahwa niat membiayai mudik para perantau asal Sampang ini didorong oleh perasaan dan emosional pribadinya.

IMG-20240908-WA0006
IMG-20240908-WA0007
IMG-20240907-WA0007

“Saya pernah merantau, apa yang dirasakan mereka saya tahu, kadang mereka mau pulang tidak punya ongkos, kalaupun ada ongkos sarananya tidak ada atau tidak kebagian angkutan,” terangnya.

Pantauan mediajatim.com, rata-rata pemudik ini adalah mahasiswa. “Pertama hanya satu bus, kemudian bertambah jadi enam bus, semua kita fasilitasi termasuk makan,” sambungnya.

Baca Juga:  KPU Bangkalan Umumkan DCT DPRD Pemilu 2024

Dia mengatakan, biaya mudik ini tidak ada kaitannya dengan pemerintah. “Ini dana pribadi, ini murni inisiatif pribadi dan bersumber dari dana pribadi,” bebernya.

Politisi Nasdem itu menambahkan, inisiatif pribadi ini bagian dari kegiatan berbagi yang dia gemari.

“Saya gak rela kalau hidup saya tidak menyenangkan sesama, mari semua berbagi, manfaatnya Insyallah kembali ke kita,” pungkasnya.(*/ky)