Pamekasan, mediajatim.com — Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Pamekasan menggelar kegiatan Belajar Bersama di Museum Mandhilaras Jalan Cokroatmojo Nomor 1, Kelurahan Barurambat, kota setempat, Senin (15/5/2023).
Kegiatan yang dihadiri sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut diikuti oleh Koodinator Wilayah (Korwil) SD negeri dan swasta, Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD dan Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP, lalu, guru PAUD, TK dan SD se-Pamekasan.
Kepala Disdikbud Pamekasan Akhmad Zaini menerangkan, kegiatan itu bertujuan untuk mengajak masyarakat melestarikan koleksi benda-benda bersejarah di Pamekasan.
“Kami berupaya memberikan kesadaran untuk melestarikan peninggalan sejarah, sebab, sebagian dari kita, tidak banyak yang merawat koleksi masa lalu untuk dijadikan pelajaran di masa depan,” ungkapnya, Senin (15/5/2023).
Pelestarian koleksi bersejarah ini, lanjut Zaini, bisa dimulai dengan menyimpan rapi dokumentasi foto bersejarah rumah adat Madura yang diwariskan orang tua dari waktu ke waktu.
“Hal ini tidak lain sebagai langkah juga untuk memberikan penyadaran kepada anak-anak kita, tentang pentingnya mengambil pelajaran dari masa lalu,” ucapnya.
Selain itu, kata Zaini, para peserta didik diharapkan bisa lebih menghargai perjuangan dan perjalanan hidup para pendahulu sehingga pada akhirnya, mereka, para generasi ini, memiliki pijakan untuk berkembang di masa depan.
“Semoga kegiatan ini juga bisa bermanfaat bagi peningkatan pelayanan dan akses masyarakat ke museum sehingga mereka bisa mengambil manfaat untuk menatap masa depan,” pungkasnya.
Untuk diketahui, acara Belajar Bersama di Museum ini diisi oleh tiga pemateri. Pertama, Kasi Preparasi dan Bimbingan Edukasi Museum Mpu Tantular Jawa Timur.
Kedua, Dosen IAIN Madura Moh. Hafid Effendy dan yang terakhir, Ketua Padepokan Raden Umro Pamekasan Habibullah.(rif/ky)