Diduga Sakit Saat Migrasi, Dua Hiu Pari Mati Terdampar di Pantai Bangkalan

Media Jatim
Hiu
(Dok. Media Jatim) Bangkai dua hiu pari saat ditangani oleh Dinas Perikanan Jawa Timur dan Bangkalan di bawah Jembatan Suramadu sisi Madura, Desa Kesek, Kecamatan Labang, Bangkalan, Selasa (18/7/2023).

Bangkalan, mediajatim.com — Bangkai dua hiu pari terdampar di pantai Kecamatan Labang, Kabupaten Bangkalan, Senin (17/7/2023).

InShot_20250611_121708493
InShot_20250611_121725186
InShot_20250611_121808313
InShot_20250611_121920141
InShot_20250611_121834221

Dua hiu tersebut ditemukan di dua lokasi, yakni di bawah Jembatan Suramadu, dan di pesisir Desa Kesek, Kecamatan Labang.

InShot_20250611_121151641

Berdasarkan keterangan saksi mata Setyawan Restu Firman, hiu pari itu telah terdampar sejak Senin (17/7/2023) pukul 16.30 WIB. Tetapi karena air sedang pasang, warga tidak berani mendekat.

Baca Juga:  Diduga Dibunuh saat Tidur, Pria 31 Tahun di Bangkalan Tewas dengan Luka Leher

“Pada sore itu sudah tercium bau tidak sedap, sudah terlihat tapi karena air pasang, tidak ada yang mendekat,” ungkapnya, Selasa (18/7/2023).

Setelah air surut pada malam hari, kata Iwan, baru ada warga yang melihat dari dekat. Dan ternyata benar, ikan besar yang terdampar itu memang hiu pari.

Dinas Perikanan Bangkalan Muhammad Zaini menjelaskan, dua hiu pari yang terdampar di bawah Suramadu sisi Madura dan di Pesisir Desa Kesek itu panjangnya mencapai tiga meter.

“Panjangnya sama, hasil analisa kami, hiu itu sudah mati sebelum sampai di lokasi yang ditemukan warga,” jelasnya, Selasa (18/7/2023).

Baca Juga:  Peringati HUT ke-76, Polwan Polres Sumenep Ziarah dan Tabur Bunga di Makam Pahlawan

Ada kemungkinan, kata Zaini, hiu tersebut sudah sakit saat migrasi dari perairan Jawa Timur ke perairan barat, lalu terbawa oleh ombak ke perairan dangkal.

“Saat ini bangkai hiu masih di lokasi, rencana akan segera dievakuasi Dinas Perikanan Jawa Timur,” ulasnya.(hel/faj)