Khofifah Indar Parawansa Ajak Kader Muslimat NU Sumenep Tekan Angka Stunting

Media Jatim
Khofifah
(Dok. Media Jatim) Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa saat di acara Gebyar Muharram PC Muslimat NU Sumenep, Rabu (23/8/2023).

Sumenep, mediajatim.com — Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansa menghadiri acara puncak Gebyar Muharam PC Muslimat NU Sumenep di Gedung Korpri Jalan dr. Cipto, Sumenep, Rabu (23/8/2023).

Khofifah mengapresiasi geliat PC Muslimat NU Sumenep dalam menyemarakkan momentum Muharam 1444 H.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur tersebut mengajak kepada segenap kader Muslimat NU untuk menuntaskan ragam persoalan yang ada, seperti stunting, kemiskinan, dan narkoba. Sebab, hal itu bagian dari muatan penting peringatan Tahun Baru Hijriyah 1445 H.

“Di dalam berbagai peringatan hari besar Islam utamanya tahun baru Hijriah bagaimana bersama-sama hari ini kita bisa bergerak menghijrahkan masyarakat dari yang stunting menjadi tidak stunting. Kita menghijrahkan masyarakat dari yang kategori miskin menjadi tidak miskin. Kita menghijrahkan masyarakat dari yang kurang terdidik menjadi masyarakat terdidik,” ungkapnya, Rabu (23/8/2023).

Khofifah turut menyayangkan terhadap sebagian generasi muda yang sedari awal dibina intelektualnya, tiba-tiba dirusak oleh beredarnya narkoba.

Baca Juga:  Pohon yang Ditebang untuk Pelebaran Jalan di Sumenep Dijual ke Kontraktor, Dinas PUTR: Rekom DLH! 

Untuk itulah, kata Khofifah, penting bersama-sama mengentaskan persoalan tersebut, melalui peran para ibu-ibu Muslimat NU.

Lebih jauh, gubernur pertama dari kader NU di Indonesia ini lantas meminta kader Muslimat NU Sumenep bergandengan tangan menurunkan angka stunting.

Khofifah menukil Al-Qur’an Surah An-Nisa Ayat 9 bahwa janganlah membiarkan generasi-generasi yang lemah. Maka, salah satu cara sederhana yang ia sarankan adalah sedekah satu butir telur setiap hari kepada anak yang dikategorikan stunting.

Di kesempatan yang sama, Gubernur Khofifah juga menyerahkan Zakat Produktif kepada 30 pelaku Usaha Mikro.

“Semoga zakat yang berjumlah Rp500 ribu itu bisa digunakan untuk tambahan modal usaha yang dijalankan kader-kader Muslimat NU di rumahnya masing-masing,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PC Muslimat NU Sumenep, Ny. Hj. Dewi Khalifah mengatakan bahwa sejauh ini badan otonom NU yang dipimpinnya itu telah melakukan banyak hal dalam rangka berkontribusi untuk kemaslahatan umat. Melalui Muslimat NU, dirinya telah memperkuat kelembagaan di tiap-tiap kampung.

Baca Juga:  Kiai Unais Sayangkan PKB Sumenep Merapat ke PDIP: Jika Calon Tunggal, Demokrasi Mandek! 

“Kita terus melakukan pembentukan dan pelantikan anak ranting di dusun dan kampung di Sumenep. Insyaallah mudah-mudahan muslimat NU bisa menyentuh ke akar rumput, seperti harapan PCNU Sumenep,” ujarnya, Rabu (23/8/2023).

Pantauan mediajatim.com, dalam kegiatan ini, PC Muslimat NU Sumenep juga melibatkan sejumlah perusahaan BUMD, seperti Bank BPRS Bhakti Sumekar dan BUMN PT Garam Persero. Keterlibatan perusahaan negara tersebut guna memberikan apresiasi kepada pemenang lomba dan menjalin kerja sama kelembagaan untuk jangka panjang.

Tak hanya itu, Disdukcapil dan Baznas Sumenep juga turut terlibat dalam kegiatan ini. Dukcapil memberikan layanan pencatatan kependudukan bagi segenap kader Muslimat yang hadir di lokasi. Sementara Baznas turut memberikan uang pembinaan kepada pemenang lomba tahfiz.

Juga turut hadir dalam kegiatan ini, Forkopimda, Pimpinan DPRD, Syuriah dan Tanfidziyah PCNU Sumenep, lembaga dan badan otonom NU, serta Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Pimpinan Ranting (PR) Muslimat NU se-Sumenep.(*/faj)