Perkuat Persaudaraan Antarnasabah, Bank BPRS Bhakti Sumekar Launching Produk Tabungan Ukhuwah

Media Jatim
BPRS
(Dok. Media Jatim) Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat me-launching Produk Tabungan Ukhuwah di Aula Pesantren Uniba Madura, Rabu (6/9/2023).

Sumenep, mediajatim.com — Bank BPRS Bhakti Sumekar lauching Produk Tabungan Ukhuwah di Aula Pesantren Universitas Bahaudin Mudhary (UNIBA) Madura, Rabu (6/9/2023).

Acara ini juga dikemas dengan Seminar Literasi Keuangan bersama camat dan kepala desa se-Sumenep.

Direktur Utama BPRS Bhakti Sumekar Hairil Fajar mengatakan, Tabungan Ukhuwah ini merupakan program nasional bersama BPRS se-Indonesia, pertama kali diresmikan di Yogyakarta 2022 lalu.

“Tahun ini, BPRS Bhakti Sumekar Sumenep menjadi pe-launching Tabungan Ukhuwah, sekaligus akan melakukan pengundian untuk para nasabah,” bebernya, Rabu (6/9/2023).

Tujuan dari program ini, kata Fajar, untuk mengedukasi masyarakat terkait keuangan, supaya terhindar dari investasi-investasi yang bersifat merugikan.

“Acara ini diniatkan supaya masyarakat lebih cerdas, tidak melakukan peminjaman online yang nanti bisa merugikan,” tambahnya, Rabu (6/9/2023).

Baca Juga:  Mahasiswa STKIP PGRI Sumenep Bakal Aksi Tuntut PPL II Pindah ke Kampus

Lebih lanjut Fajar memaparkan bahwa produk Tabungan Ukhuwah tidak hanya investasi berbentuk simpanan, namun juga memberikan bagi hasil yang bisa dinikmati oleh nasabah.

Oleh karena itu, pihaknya berharap Tabungan Ukhuwah bermanfaat bagi nasabah BPRS Bhakti Sumekar. Karena dengan nilai investasi yang ditawarkan, masyarakat nanti punya alternatif tabungan dan peminjaman yang lebih terjamin dan menguntungkan.

“Dilihat dari kata Ukhuwah, program ini diharapkan bisa memperkuat persaudaraan dan kebersamaan antarnasabah,” pungkasnya.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo sangat mengapresiasi langkah yang diambil oleh Bank BPRS Bhakti Sumekar. Bahkan, pihaknya siap menyambungkan kerja sama antara BPRS Bhakti Sumekar dengan Dinas Pendidikan setempat.

“Kami akan membantu jalinan kerja sama dengan Dinas Pendidikan serta Kemenag, agar mempersiapkan generasi yang tidak komsumtif,” ungkapnya, Rabu (6/9/2023).

Baca Juga:  Imigrasi Pamekasan Gelar Apel Jelang Cuti Lebaran, Layanan Paspor Kembali Aktif 16 April 2024

Fauzi menjelaskan, pemahaman keuangan sangat penting untuk diketahui sejak dini, agar generasi tidak hanya memahami uang sebagai alat membeli, namun juga memahami uang sebagai tabungan masa depan.

“Khusus yang muda, berkenaan dengan konsep menabung, sedangkan yang tua berkaitan dengan pinjaman atau pencarian modal,” pungkasnya.

Acara ini dihadiri oleh berbagai elemen penting di Sumenep, mulai dari Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo, Direktur Pengawasan LJK2 dan Manajemen Strategis Otoritas Jasa Keuangan Kantor Regional IV Jawa Timur Dedi Patria, hingga Komisaris Utama, Direktur Utama, Jajaran Direksi dan Pengawas Syariah Bank BPRS Bhakti Sumekar.(mj17/faj)