Pemkab Bakal Aktifkan Kembali Bus Trans Bangkalan, Cek Jadwal dan Rutenya!

Media Jatim
Trans Bangkalan
(Dok. Media Jatim) Pj Bupati Bangkalan Arief Mulya Edie saat diwawancarai awak media pada peringatan HUT PGRI Bangkalan 25 November 2023.

Bangkalan, mediajatim.com — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan berencana mengaktifkan kembali layanan angkutan daerah bus Trans Bangkalan.

Diketahui, bus Trans Bangkalan ini sudah pernah beroperasi pada 2020 lalu. Namun entah mengapa operasi angkutan umum ini tiba-tiba dinonaktifkan.

Pj Bupati Bangkalan Arief Mulya Edie mengatakan, rencana perluasan rute bus Transjatim ke Bangkalan menjadi semangat untuk mengaktifkan kembali bus Trans Bangkalan.

“Jadi kami berencana mengaktifkan layanan angkutan umum tersebut,” ungkapnya, Kamis (18/1/2024).

Pihaknya akan menguji coba aktivasi bus Trans Bangkalan ini pada Senin (22/1/2024). “Nanti busnya akan diberi tulisan tahap uji coba, tidak perlu menarik ongkos, cukup sediakan kotak. Jika ada yang mau menyumbang, silakan,” ulasnya.

Baca Juga:  Biaya Masuk PAUD dan TK di Bangkalan Rp1,5 Juta, Disdik: Mematok Pendaftaran Sepihak Langgar Permendikbud!

Kalau angkutan daerah ini nanti sudah aktif, terang Arif, jadwal operasinya setiap hari sejak pukul 07.00 hingga 17.00 WIB.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bangkalan Muawi Arifin menjelaskan, rute bus Trans Bangkalan nanti akan diuji coba pada empat rute utama, yakni rute Kamal-Socah-Bangkalan, rute Tanjung Bumi-Sepulu-Klampis-Arosbaya, rute Blega-Galis-Tanah Merah, dan rute Labang-Kwanyar-Burneh.

“Nanti semua bus Trans Bangkalan bermuara di Terminal Bangkalan, kemudian jika ada yang akan ke Surabaya bisa ikut bus Transjatim,” tuturnya, Jumat (19/1/2024).

Kata Muawi, rencana aktivasi bus Trans Bangkalan ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Baca Juga:  Peringati HPSN 2024, DLH Pamekasan Sosialisasikan Pengelolaan Sampah ke 13 Sekolah

“Banyak yang ingin dan butuh angkutan untuk ke Surabaya, apalagi ketika nanti ada bus Transjatim. Ini harus didukung oleh kendaraan angkutan umum untuk masyarakat yang dari kecamatan ingin ke kabupaten,” pungkasnya.(hel/faj)