web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Segenap pimpinan dan karyawan_20250605_201559_0000
10_20250605_164323_0009
3_20250605_164323_0002
5_20250605_164323_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250605_233152_0000

Telan APBD Rp1,6 Miliar sejak 2022, Beasiswa S2 ASN Pamekasan 2024 Dihapus

Media Jatim
Beasiswa
(Dok. Pemkab Pamekasan) Puluhan ASN di lingkungan Pemkab Pamekasan saat mengikuti apel pada 17 Agustus 2024 lalu.

Pamekasan, mediajatim.com — Pemkab Pamekasan menggelontorkan dana Rp1,6 miliar untuk program beasiswa Aparatur Sipil Negara (ASN) sejak 2022 hingga 2023 lalu.

2_20250605_164322_0001
7_20250605_164323_0006
4_20250605_164323_0003
12_20250605_164323_0011
1_20250605_164322_0000

Sayangnya, beasiswa Pascasarjana (S2) yang pernah dinikmati 10 ASN tersebut tahun ini ditiadakan sebab terkendala anggaran.

9_20250605_164323_0008
8_20250605_164323_0007
5_20250605_164641_0004
11_20250605_164323_0010

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pamekasan Saudi Rahman menerangkan bahwa pihaknya sudah mengajukan kembali program peninggalan Baddrut Tamam itu pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2024, namun tidak disetujui.

“Beasiswa pendidikan ini sudah dilaksanakan sejak 2022, dan sebanyak 10 ASN telah lulus pada 2023 lalu,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Selasa (30/1/2024).

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030
IMG-20250604-WA0240
4_20250605_164641_0003
6_20250605_164641_0005
1_20250605_164641_0000

Pengajuan program beasiswa ini ditolak, tutur Saudi, karena memang banyak kegiatan Pemkab Pamekasan yang harus terlaksana 2024 ini. Artinya, APBD 2024 tidak cukup untuk menkover kembali beasiswa ASN ini.

Kata Saudi, sejak 2022, program beasiswa ASN ini sudah menelan anggaran Rp1,6 miliar. Dari anggaran ini, setiap ASN penerima beasiswa menerima dana Rp80 juta dalam setahun.

Baca Juga:  Halili dan Hasyim Jadi Pimpinan DPRD Pamekasan Sementara, Ini Tugas-tugasnya!

“Tidak hanya uang semester saja yang dibayar Pemkab, namun juga termasuk biaya hidup hingga bayar kos, juga masuk dalam Rp80 juta tersebut,” ucapnya.

Terlepas dari itu, lanjut Saudi, pihaknya mengaku bahagia sebab dari 10 ASN penerima beasiswa, lima orang menjadi wisudawan terbaik di jurusannya masing-masing.

“Semoga yang sudah lulus melalui beasiswa ini, bisa bermanfaat bagi kemajuan Madura, khususnya Pamekasan agar bisa terus berkhidmat kepada masyarakat,” pungkasnya.(rif/faj)