Surabaya, mediajatim.com – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Jawa Timur menargetkan 100 medali emas pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI yang bakal dihelat di Aceh dan Sumatera Utara (Sumut) pada September 2024 mendatang.
Kepala Bidang (Kabid) Media dan Hubungan Masyarakat (Humas) KONI Jatim Rahmat Adhy Kurniawan menjelaskan, pihaknya saat ini tengah melaksanakan Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) sejak Januari 2024 lalu.
“Sekitar 1.200 orang mengikuti Puslatda, baik dari atlet, pelatih dan official,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Jumat (3/5/2024).
Semua atlet yang mengikuti pemusatan latihan tersebut, kata pria yang akrab dipanggil Rak itu, akan dites setiap bulan, baik dari segi fisik, kesehatan dan psikologinya. “Hasil tesnya akan menjadi bahan evaluasi kepada pelatih,” ucapnya.
Lebih lanjut Rak menjelaskan, tidak semua atlet yang mengikuti Puslatda akan berlaga di PON XXI. “Hanya sekitar 700 hingga 800 orang yang akan berangkat ke Aceh,” imbuhnya.
Karena itulah, lanjut Rak, KONI Jatim saat ini juga mengadakan Pra-PON bagi masing-masing Cabang Olahraga (Cabor) untuk menentukan keunggulan di masing-masing tim.
Kata Rak, ada lima Cabor yang diunggulkan dalam PON XXI nanti, yaitu memanah, sepak takraw, renang, selam, dan bela diri.
“Kami juga mendorong semua Cabor terus berkembang, seperti muay thai, dalam waktu dekat akan melakukan try out ke Thailand dan kami fasilitasi. Saat ini kami juga tengah hitung-hitung soal atlet renang yang ingin try out ke Spanyol,” ujarnya.
Pihaknya juga akan memberi penghargaan kepada para atlet agar semangat dalam ajang ini. Mengingat, pada PON XXI mendatang, KONI Jatim menargetkan 100 medali emas.
“Kami memberikan penghargaan agar bisa lebih semangat, seperti KONI Bangkalan yang awalnya nomor urut 37 di Pra-PON, melesat menduduki peringkat lima,” pungkasnya.(rif/faj)
