BKPSDM Pamekasan Habiskan APBD Rp200 Juta untuk Beli Server Aplikasi E-Pakon

Media Jatim
BKPSDM
(Dok. BKPSDM Pamekasan) Petugas melayani ASN di Kantor BKPSDM Pamekasan.

Pamekasan, mediajatim.com — Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pamekasan menghabiskan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Rp200 juta untuk pengadaan server E-Pakon 2024.

IMG-20250610-WA0026
IMG-20250610-WA0028
IMG-20250608-WA0056
IMG-20250610-WA0027
IMG-20250610-WA0029

Pengadaan server tersebut untuk mengoptimalkan penggunaan presensi ASN di lingkungan Pemkab Pamekasan.

IMG-20250609-WA0045

Kepala Bidang Pengadaan, Pembinaan dan Informasi Kepegawaian BKPSDM Pamekasan Mustain Ramli mengaku menerima banyak keluhan terkait proses absensi di aplikasi E-Pakon.

Baca Juga:  Tactical Press Build Up Perssu Madura City Buahkan Kemenangan atas Persepam Pamekasan

“Jadi banyak ASN yang mengeluhkan lemot, kadang gagal masuk, dan seterusnya,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Kamis (4/7/2024).

Bahkan dari saking lemotnya, tutur Mustain, sebagian ASN merasa terganggu sehingga berdampak pada pekerjaannya.

“Absensi kehadiran memang bisa melalui smartphone masing-masing ASN, namun memang perlu penambahan server agar mempermudah,” ucapnya.

Lebih lanjut Mustain menerangkan bahwa pihaknya saat ini sudah membentuk tim untuk memantau kualitas aplikasi E-Pakon agar lebih baik.

“Saat ini, kami masih menyalin data dari server yang lama agar bisa segera digunakan oleh ASN,” tuturnya.

Baca Juga:  Selama 9 Bulan, 13 Ribu Penduduk Sumenep Pindah ke Luar Kota 

Sementara itu, Ketua DPRD Pamekasan Halili meminta BKPSDM memaksimalkan server yang telah dibeli untuk membentuk ASN lebih disiplin ke depan.

“Saya berharap seluruh ASN bisa lebih disiplin dengan penambahan server ini, dan BKPSDM patut memantau aplikasi agar tetap nyaman digunakan,” pungkasnya.(rif/faj)