Display 17 Agustus _20240829_131215_0000

Ledakan di Bekas Warung Rujak Pamekasan Masih Misteri, Polisi Tunggu Hasil Lab Polda! 

Media Jatim
Ledakan
(M. Arif/Media Jatim) Tim Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) tengah memeriksa TKP ledakan di Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Kamis (1/8/2024) lalu.

Pamekasan, mediajatim.com — Penyebab ledakan yang terjadi di bekas warung rujak Desa Larangan Slampar, Kecamatan Tlanakan, Pamekasan, hingga saat ini masih menjadi misteri.

Banner Iklan Media Jatim

Ledakan yang terjadi pada Kamis (1/8/2024) lalu itu, bermula saat warga setempat Ahmad Ainul Yaqin (30) mencari gerobak di dalam warung milik mantan Kades Larangan Slampar Mustahep tersebut.

Korban kemudian menemukan lima buah benda mirip bom ikan. Nahasnya, saat korban mencoba melemparkan temuannya tersebut, seketika meledak hingga memporak-porandakan warung bagian belakang.

Akibat ledakan itu, korban mengalami luka di bagian kaki, kepala dan tangan. Hingga saat ini, Ainul Yaqin masih dalam perawatan di RSUD Smart Pamekasan.

Kasatreskrim Polres Pamekasan AKP Doni Setiawan menjelaskan bahwa pihaknya telah memeriksa empat orang saksi terkait peristiwa ledakan ini, yaitu korban, pemilik warung, dan dua warga di sekitar TKP.

“Kami tengah menyelidiki peristiwa ledakan ini, dengan memeriksa saksi-saksi,” ungkapnya, Selasa (6/8/2024).

Selain itu, pihaknya masih menunggu hasil laboratorium forensik Polda Jatim untuk bisa mengetahui jenis benda yang meledak.

“Kami masih menelusuri kasus ini untuk mengetahui pemilik benda yang meledak, namun berdasarkan laporan sementara, benda itu berdaya ledak rendah,” pungkasnya.(rif/faj)