Terbanyak di Madura, Biaya Pilkada Sumenep 2024 Tembus Rp112 Miliar!

Media Jatim
Pilkada
(Dok. jabarnews.com) Ilustrasi pemilih memasukkan surat suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ke kotak suara.

Sumenep, mediajatim.com — Dana hibah untuk Pilkada Sumenep 2024 tembus Rp112 miliar. Anggaran ini terbanyak di Madura.

InShot_20241111_121036630
InShot_20241111_154314461

Data yang dihimpun mediajatim.com, biaya Pilkada di Bangkalan hanya Rp70,5 miliar, kemudian untuk Sampang hanya Rp59,9 miliar dan Pamekasan Rp62 miliar.

Dana Pilkada Sumenep Rp112 miliar ini disalurkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) setempat.

Kepala Bakesbangpol Sumenep Achmad Dzulkarnain mengatakan, dana yang akan digunakan untuk Pilkada 2024 memang cukup besar.

Baca Juga:  Akademisi UIM: Masyarakat Tak Lagi Terkungkung Figur Kiai atau Santri di Pilkada Pamekasan 2024

“Dana Pilkada untuk KPU Sumenep sekitar Rp70 miliar. Dan untuk Bawaslu sekitar Rp42 miliar,” ucapnya, Senin (19/8/2024).

Dinas lingkungan hidup kabupaten sumenep_20241112_113109_0000
IMG-20241113-WA0037

Pria yang akrab disapa Izoel itu mengatakan, Pemkab Sumenep memberikan dana hibah atas dasar permintaan dan permohonan dari KPU dan Bawaslu Sumenep.

“KPU dan Bawaslu mengusulkan sebanyak itu kepada kami. Ya, kami berikan dan sudah kami serahkan pada 15 Juli 2024 lalu,” tuturnya.

Kucuran dana sebanyak itu, kata Izoel, tidak harus dihabiskan oleh KPU dan Bawaslu Sumenep. “Kalau ada sisanya harus dikembalikan dan menjadi kas daerah,” jelasnya.

Baca Juga:  Ibu Negara Sosialisasikan Bahaya Narkoba kepada Pelajar Lewat Kuis Berhadiah

Izoel berharap, KPU dan Bawaslu Sumenep menggunakan dana Pilkada dengan proporsional dan bijak.

“Semoga KPU dan Bawaslu bisa melaksanakan tugasnya sesuai peraturan yang berlaku dengan anggaran APBD yang telah diterima,” pungkasnya.(man/faj)