Display 17 Agustus _20240829_131215_0000

TP PKK Sumenep Akan Bentuk Puspaga untuk Atasi Problem Anak dan Keluarga

Media Jatim
Puspaga
(Ikhwan Fajarisman/Media Jatim) Suasana Sosialisasi Pembentukan Puspaga di Graha Al-Ikhlas, Kantor Kemenag setempat, Jalan KH. Agus Salim, Nomor 286, Kamis (29/8/2024).

Sumenep, mediajatim.com — Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Sumenep menggelar Sosialisasi Pembentukan Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) di Graha Al-Ikhlas, Kantor Kemenag setempat, Jalan KH. Agus Salim, Nomor 286, Kamis (29/8/2024).

Banner Iklan Media Jatim

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh anggota dan kader PKK se-Sumenep ini digelar untuk menekan angka masalah-masalah keluarga di Kota Keris.

Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia melalui Ketua Bidang I Pembinaan Kesejahteraan Keluarga Chusnul Chotimah mengatakan, Puspaga merupakan lembaga yang akan dibentuk untuk memberikan pelayanan terhadap keluarga dan anak.

“Lembaga ini akan memberikan pelayanan berupa konseling, konsultasi dan sosialisasi terkait persoalan keluarga,” ucapnya, Kamis (29/8/2024).

Baca Juga:  Polisi Gerebek Tempat Bongkar Motor Curian di Bangkalan: 4 Pelaku Diringkus, Tengkulak Masih DPO!

Perempuan yang akrab disapa Ima itu menyampaikan, Puspaga ini akan menjalankan fungsinya sebagai layanan satu pintu keluarga yang berbasis hak anak.

“Puspaga akan berupaya meningkatkan kemampuan dan kapasitas orang tua yang bertanggung jawab mengasuh dan mendidik anak,” imbuhnya.

IMG-20240908-WA0006
IMG-20240908-WA0007
IMG-20240907-WA0007

Pentingnya membentuk Puspaga, ujar Ima, memang untuk mengatasi masalah-masalah anak dan keluarga di Sumenep.

“Termasuk perkembangan anak dan remaja, perkawinan, pendidikan pranikah, pendidikan, dan lain-lain,” bebernya.

Lebih lanjut Ima menerangkan bahwa lembaga ini nanti juga akan dibentuk di setiap kecamatan dan desa.

Baca Juga:  Korban Kebakaran Plumpang Asal Sumenep Bertambah, Dinsos P3A Salurkan Bantuan

“Saat ini, kami hanya sosialisasi kepada PKK Kecamatan. Nanti, PKK Kecamatan yang akan membentuk dan mempersiapkan kader Puspaga di semua desa,” terangnya.

Dalam sosialisasi Puspaga ini, terang Ima, para peserta diberikan pemahaman dan pengetahuan tentang konseling.

“Dengan materi yang sudah diikuti, saya berharap menjadi modal bagi para peserta untuk menjawab segala persoalan yang disampaikan masyarakat,” ujarnya.

Ima yakin, dengan adanya lembaga ini, persoalan kekeluargaan di masyarakat sedikit demi sedikit akan bisa ditangani.

“Puspaga akan menjadi lembaga curhat masyarakat untuk mengatasi masalah-masalah keluarga dan anak,” pungkasnya.(man/faj/**)