UIM Akan Bentuk Tim Khusus untuk Jajaki Kerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan

Media Jatim
UIM Pamekasan
(Fitria M/Media Jatim) Wakil Rektor II UIM Abd. Haris (kiri) bersama Account Representative BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan Hafidz Indra Bahtiar (tengah) menyosialisasikan program Jaminan Keselamatan Kerja di Gedung Al-Fatah kampus setempat, Senin (2/9/2024).

Pamekasan, mediajatim.com — Universitas Islam Madura (UIM) bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Pamekasan menyelenggarakan Sosialisasi Jaminan Keselamatan Kerja di Aula Al-Fatah kampus setempat, Senin (2/9/2024).

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman terkait sistem jaminan keselamatan kerja untuk dosen dan jajaran staf serta pimpinan di lingkungan kampus UIM.

Rektor UIM Ahmad menerangkan bahwa kampus yang dipimpinnya terbuka dan biasa bekerja sama dengan banyak pihak, termasuk bisa bekerja sama dengan BPJS Ketenagakerjaan ihwal jaminan keselamatan kerja.

“Kami akan segera bentuk tim khusus untuk mempelajari program BPJS Ketenagakerjaan ini,” tutur Ahmad, Senin (2/9/2024).

Baca Juga:  Temuan BPK RI di Kemenkes, Pemkab Pamekasan Harus Kembalikan Rp1,7 Miliar ke BPJS

Dia berharap dengan sosialisasi ini, para pegawai dan dosen UIM dapat memahami manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan.

Sementara itu, Account Representative BPJS Ketenagakerjaan Pamekasan Hafidz Indra Bahtiar, yang menjadi pemateri di acara tersebut, memaparkan sistem jaminan keselamatan kerja dan nominal iurannya.

“Meskipun baru bergabung satu bulan dan baru membayar iuran satu kali, ketika ibu dan bapak mengalami kecelakaan kerja, jaminan yang telah dijanjikan di awal akan tetap diberikan,” terang Hafidz.

Dia juga menjelaskan bahwa di instansi pendidikan tinggi, BPJS Ketenagakerjaan juga memiliki program keselamatan bagi mahasiswa.

Baca Juga:  Universitas Islam Madura Peringati 10 Muharam 1445 H dengan Santuni Puluhan Anak Yatim

“Program untuk mahasiswa ada empat, yaitu mahasiswa yang sedang KKN, magang, penelitian, dan berkompetisi. Iurannya dibayar oleh kampus selama waktu pelaksanaan,” pungkas dia.(fit/ky)