News  

Beredar Video Mahasiswa UTM Diduga Aniaya Sang Pacar, Warek Janji Beri Sanksi Tegas!

Media Jatim
Mahasiswa UTM
(Dok. Tangkapan Layar Video) Mahasiswa UTM menonjok diduga sang pacar di depan kos kawasan Graha, Desa Telang, Kecamatan Kamal.

Bangkalan, mediajatim.com — Dua video penganiayaan diduga mahasiswa Fakultas Teknik UTM beredar di media sosial WhatsApp dan Instagram, Sabtu (21/9/2024).

InShot_20241111_121036630
InShot_20241111_154314461

Satu video berdurasi 1.04 detik. Satu lagi 16 detik. Aksi penganiayaan diduga dilakukan oleh Mahasiswa Fakultas Teknik UTM Angkatan 2022 berinisal A.

Dalam video yang beredar, A terekam memukul wajah gadis berstatus mahasiswi kampus setempat diduga sang pacar.

Gadis tersebut berinisial (D). Informasi yang diterima media ini, lokasi kejadian di depan kos kawasan Graha Trunojoyo, Desa Telang, Kecamatan Kamal.

Baca Juga:  Resmi Dilantik, IKA UTM Dorong Segera Buka Fakultas Kedokteran

Menanggapi itu, Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan UTM Surokim mengatakan baru mengetahui informasi tersebut setelah tersebar media sosial.

Surokim mengaku sudah mendapatkan arahan rektor untuk segera menginvestigasi menyeluruh bersama dengan Satgas Sahabat Trunojoyo.

Dinas lingkungan hidup kabupaten sumenep_20241112_113109_0000

“Jika info dan bukti sudah cukup, hasil investigasi akan segera kami sampaikan ke media dan pihak terkait. Sementara Satgas dan relawan akan fokus pada pendampingan korban sebagaimana SOP atas penanganan kasus ini di UTM,” kata Surokim, Sabtu (21/9/2024).

Baca Juga:  Bertambah Dua Guru Besar di Fakultas Hukum, Rektor UTM: Peluang Ajukan Program Doktor!

Satgas Sahabat Trunojoyo, lanjut Surokim, tidak akan menolerir tindakan kekerasan seperti itu. Pihaknya akan memberi sanksi tegas kepada pelaku.

“Kami akan memberikan sanksi tegas, hal ini sudah kami cegah bahkan saat melakukan pengenalan lingkungan kampus,” tegasnya.

Ketua Satgas Sahabat Trunojoyo Sumriyah mengatakan sudah membentuk tim khusus penanganan kasus tersebut.

Pihaknya juga mengaku sudah melakukan investigasi ke beberapa pihak terkait terduga pelaku dan korban.

“Posisi korban saat ini alhamdulillah sudah aman, untuk sementara kami fokus pada pemulihan korban terlebih dahulu. Karena kondisi korban saat ini dalam keadaan terguncang,” tutupnya.(hel/ky)