Bangkalan, mediajatim.com — Kabupaten Bangkalan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) XIV Jawa Timur.
Ajang olahraga provinsi ini akan berlangsung selama enam hari, sejak 5 hingga 11 November 2024.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Bangkalan Ahmad Ahadiyan Hamid mengaku telah melakukan persiapan panjang untuk menyambut acara ini.
“Venue untuk lomba sudah siap, sekitar 90 persen sudah rampung dan siap digunakan,” ungkapnya, Senin (21/10/2024).
Kata pria yang akrab disapa Dhiet itu, ada 23 lomba yang akan dipertandingkan di ajang Popda ini, yakni balap sepeda, bola basket, voli, dan bulu tangkis.
Selain itu, tutur Dhiet, juga ada lomba panahan, panjat tebing, catur, judo, karate, kempo, pencak silat, petanque, senam, renang, sepak bola, sepak takraw, takewondo, tenis lapangan, triathlon, wushu, dance sport, dan bridge.
“Selama enam hari, nanti peserta akan melaksanakan pertandingan 23 cabang olahraga di tempat yang berbeda, kami siapkan yang berstandar international,” ucapnya.
Kata Dhiet, tinggal kolam renang yang direnovasi. Saat ini sedang kejar target untuk dirampungkan.
Sementara untuk tempat bertanding Cabor yang lain, ucap Dhiet, tinggal menunggu distribusi alat dari Dinas Pemuda dan Olahraga Jawa Timur.
“Untuk alat-alatnya yang lain, biasanya nanti dikirimkan H-1,” imbuhnya.
Pj Bupati Bangkalan Arief M Edie mengatakan, logo untuk Popda XIV sudah diluncurkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Logonya, terang Arief, berbentuk Jembatan Suramadu. Sementara untuk maskotnya, Se Blater, berbentuk sapi mengenakan kaos merah putih.
“Saya ucapkan terima kasih banyak atas kesempatan ini. Logo dan maskotnya sudah menjadi ciri khas Bangkalan sebagai tuan rumah,” ucapnya.
Lebih lanjut Arief menerangkan, kegiatan Popda ini tidak hanya bermanfaat untuk penjaringan atlet, tetapi juga dapat berdampak ke perekonomian di Bangkalan.
“Yang akan mendapatkan manfaatnya nanti tidak hanya atlet, tapi juga UMKM dan pengusaha di Bangkalan. Karena akan banyak perwakilan dari 38 daerah di Jatim yang akan ada di Bangkalan. Ini bagus untuk perekonomian kita,” pungkasnya.(hel/faj)