Pamekasan, mediajatim.com — Cuaca panas ekstrem seringkali menimbulkan berbagai masalah kesehatan, khususnya pada anak, menjadi rentan sakit.
Masalah kesehatan yang seringkali dijumpai pada anak adalah dehidrasi, kram hingga heatstroke.
Dokter Spesialis Anak RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo (Smart) Pamekasan dr. Novel Widya Saputra mengatakan bahwa pertama-tama yang harus dijaga yakni asupan cairan.
“Saat suhu tinggi, cairan tubuh akan menguap melalui evaporasi sehingga dapat menyebabkan dehidrasi. Cukupi asupan cairan dengan minum air melebihi volume biasanya, suhunya juga bisa bebas,” tuturnya saat diwawancarai mediajatim.com, Rabu (23/10/2024).
Selain itu, kata dr. Novel, cuaca panas juga bisa menyebabkan demam pada anak. Demam ini, lanjut dr. Novel, merupakan bentuk pertahanan tubuh.
“Sebenarnya demam tidak selalu diartikan buruk. Tapi tetap harus waspada dan tidak disepelekan. Ketika cuaca panas, tubuh cenderung menyesuaikan dengan suhu sekitar,” tuturnya
Karena suhu sekitar yang tinggi, lanjut dr. Novel, tidak jarang kuman penyakit yang toleran dengan suhu dapat masuk ke dalam tubuh dan hidup dengan baik.
“Karena berada di suhu optimal, kuman bisa hidup dengan baik dan tubuh merespons benda asing ini melalui demam,” imbuhnya.
dr. Novel mengimbau kepada orang tua untuk melakukan persiapan. “Contohnya menyediakan obat penurun panas, memakaikan baju panjang yang tidak tebal saat main di luar, serta topi untuk perlindungan,” katanya.
Beberapa penyakit lainnya seperti gangguan pernapasan karena asap dan debu juga penyakit kulit tidak menutup kemungkinan timbul pada anak.
“Jadi penting untuk jaga kebersihan, asupan cairan, perlindungan diri dari sinar matahari dengan cara-cara yang telah saya sebutkan,” tutupnya.(fit/ky)