web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Display 17 Agustus _20250601_164350_0003
Display 17 Agustus _20250601_164349_0000
Display 17 Agustus _20250601_164350_0005
Display 17 Agustus _20250601_164350_0002
Display 17 Agustus _20250601_164350_0004
Display 17 Agustus _20250601_164350_0001

Ini Harapan Disporapar pada Momen Hari Jadi ke-494 Pamekasan

Media Jatim
Harjad Pamekasan 2024
(Dok. Media Jatim) Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan R. Moh. Zahri.

Pamekasan, mediajatim.com — Peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-494 Kabupaten Pamekasan dirancang lebih meriah dibandingkan tahun 2023 lalu.

Serangkaian kegiatan Harjad dimulai dengan Kick off Festival Taneyan Lanjang di Desa Larangan Luar, Kecamatan Larangan pada Sabtu (26/10/2024).

Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Pamekasan R. Moh. Zahri mengatakan bahwa rangkaian Harjad tahun ini adalah hasil kolaborasi antar-Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

“Kami memang sepakat untuk membuat Harjad tahun ini lebih meriah dibanding tahun lalu, meskipun bertepatan dengan Pilkada,” ungkapnya kepada mediajatim.com, Kamis (30/10/2024).

Baca Juga:  3 Mahasiswa STAI Darul Ulum Banyuanyar Lolos Tes Mengajar ke Malaysia, Singapura dan Thailand

Zahri mengatakan, bahwa Disporapar mengajak OPD yang memiliki event di akhir tahun untuk dimasukkan ke dalam rangkaian Harjad ke-494.

IMG-20250502-WA0029
IMG-20250502-WA0027
IMG-20250502-WA0028
IMG-20250502-WA0031
IMG-20250502-WA0030

“Kami bersyukur karena antar-OPD dapat bekerja sama untuk menyukseskan kegiatan Harjad tahun ini,” sambungnya.

Di usia ke-494 ini, Zahri berharap Pamekasan menjadi kota yang semakin maju dan berkembang di berbagai bidang.

“Baik itu di bidang ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur dan pastinya di bidang pariwisata. Serta semoga seluruh masyarakat Pamekasan semakin sejahtera,” harapnya.

Baca Juga:  Bangkalan Jadi Tuan Rumah Popda Jatim XIV,  Pemkab Kejar Target Selesaikan Venue Renang

Terkhusus di bidang pariwisata, kata Zahri, ada beberapa inovasi yang akan terus dikembangkan pada tahun depan sehingga dapat menjadi salah satu penggerak utama perekonomian daerah.

“Ada program inovasi baru yaitu Sweet Trip, pengembangan Desa Wisata, rehabilitasi fasilitas destinasi wisata, pemberdayaan SDM pelaku wisata dan ekonomi kreatif, serta acara tahunan lainnya,” tutupnya.(fit/ky)