Sumenep, mediajatim.com — Komisioner KPU Sumenep Farid tidak masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada serentak pada 27 November 2024 mendatang.
Diketahui, Farid lahir di Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding. Namun setelah menikah, dia pindah ke rumah istrinya di Desa Lenteng Barat, Kecamatan Lenteng.
Berdasarkan hasil cross check mediajatim.com, nama Farid tidak tercantum dalam DPT Desa Gadu maupun Desa Lenteng Barat.
Divisi Data dan Informasi PPK Ganding Mohammad Hefni mengatakan, untuk Pilkada serentak nanti, nama Farid sudah tidak tercantum dalam DPT Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding karena Farid telah pindah kependudukan ke Lenteng sebelum penetapan DPT.
“Dia konfirmasi ke kami (PPK Ganding, Red). Sekarang, Farid tidak masuk DPT Ganding,” ujar Hefni, Rabu (13/11/2024).
Dimintai tanggapan terkait hal itu, Divisi Hukum KPU Sumenep Farid menerangkan bahwa dirinya memang telah pindah kependudukan ke Desa Lenteng Barat karena anaknya masuk sekolah beberapa waktu lalu.
“Saya lupa, apakah pernah dicoklit atau tidak. Karena saya sering tidak ada di rumah,” terangnya, Rabu (13/11/2024).
Kendati demikian, Farid mengaku telah meminta PPK Lenteng untuk meng-cross check namanya di DPT.
“Jika tidak ada nama saya di DPT Desa Lenteng Barat, maka saya bisa menggunakan Daftar Pemilih Khusus (DPK) nanti,” tuturnya.
Sementara Divisi Data dan Informasi PPK Lenteng Mohammad Taufiqurrahman mengaku sudah melakukan cross check ke PPS Lenteng Barat pada tahap Coklit terkait nama Farid.
“PPS-nya bilang memang belum ada nama Farid. Kemungkinan, Farid masih berstatus warga Ganding,” kata Taufiq, Rabu (13/11/2024).
Salah seorang PPS Lenteng Barat Ach. Naily mengatakan, sebelum tahap Coklit pihaknya mendapat Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) dari PPK Lenteng.
“Di DP4 itu tidak ada nama Farid. Karena pada Pemilu 2024 lalu, dia masih menjadi DPT di Desa Gadu Timur, Kecamatan Ganding,” ujar Naily, Rabu (13/11/2024).
Sebelum penetapan DPT, kata Naily, ada rapat pleno Daftar Pemilih Sementara (DPS) dan Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP).
“Sejak pleno DPS sampai penetapan DPT tidak ada tanggapan dari masyarakat, termasuk Farid. Jadi, saya kira dia menjadi DPT di Ganding,” pungkasnya.(man/faj/ky)
