web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01

Akibat Hujan dan Longsor, Jembatan Penghubung Antardesa di Bangkalan Kembali Rusak

Media Jatim
Jembatan
(Dok. Media Jatim) Masyarakat dan TNI tengah meninjau jembatan yang rusak akibat hujan dan longsor di Kecamatan Kokop, Bangkalan, Selasa (21/1/2025).

Bangkalan, mediajatim.com — Jembatan penghubung Desa Tlokoh dan Desa Durjan, Kecamatan Kokop, Bangkalan rusak akibat longsor, Senin (21/1/2025) sekitar pukul 17.00 WIB.

Peristiwa jembatan rusak akibat hujan ini bukan pertama kalinya terjadi di Kecamatan Kokop, Bangkalan.

Sebagaimana diberitakan mediajatim.com sebelumnya, jembatan penghubung Desa Dupok dan Desa Bandung juga mengalami nasib yang sama gegara diguyur hujan deras.

Camat Kokop Urip Riyanto menjelaskan bahwa jembatan ini berada di atas sungai besar dan merupakan penghubung utama antardesa.

Akibat longsor usai hujan deras, tutur Urip, penyangga jembatan ini nyaris roboh.

“Jembatannya tidak ambruk, tapi penyanggahnya terkikis, sehingga tidak bisa dilewati kendaraan, baik roda dua atau roda empat,” ucapnya, Rabu (22/1/2025).

Kata Urip, warga saat ini menjaga jembatan tersebut. Selain itu, warga juga mendampingi orang yang ingin melintasi jembatan.

“Jembatan itu dulu dibangun dengan swadaya masyarakat, sekitar enam tahun lalu,” bebernya.

Dengan kondisi jembatan yang mengkhawatirkan ini, beber Urip, masyarakat kini harus mengambil jalan alternatif memutar sekitar tiga kilometer untuk beraktivitas.

Baca Juga:  Cegah Kekerasan Seksual, Aktivis di Bangkalan Bentuk Tim untuk Dampingi Korban

“Kasihan masyarakat jika belum diperbaiki, semoga segera ada solusi dari Pemkab,” tuturnya.

Kepala Dinas PUPR Bangkalan Rizal Mardiyansyah melalui Kabid Bina Marga Guntur Setiadi mengatakan, jembatan tersebut sudah disurvei, tetapi belum ada informasi terkait solusi untuk memperbaikinya.

“Kemarin sudah kami survei, tapi sejauh ini belum ada petunjuk solusi,” singkatnya.(hel/faj)