web media jatim
IMG-20250318-WA0019
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0005
17_20250330_123844_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0002
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185753_0000

Tiket Mudik Gratis Pemkab Sumenep Diduga Diperjualbelikan, Warga Bayar Ratusan Ribu

Media Jatim
Mudik
(Dok. Media Jatim) Tiket mudik gratis dipegang Asy'ari saat di Pelabuhan Jangkar, Situbondo.

Sumenep, mediajatim.com — Tiket mudik gratis untuk warga kepulauan di Sumenep diduga diperjualbelikan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_185234_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0003
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0004
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0006
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_191349_0000

Dugaan praktik ilegal ini terjadi di Pelabuhan Jangkar, Situbondo, Rabu (26/3/2025). Dalam video viral yang beredar, warga masih diminta membayar tiket saat hendak pulang kampung lewat jalur laut.

Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101342_0001
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250330_101343_0005
19_20250330_123844_0003
16_20250330_123844_0000
Display Pancasila dan Lebaran 2024_20250329_190236_0000

Diketahui, Pemkab Sumenep memang menyediakan program mudik gratis bagi warganya yang ingin pulang kampung ke Pulau Raas, Sepudi, serta beberapa pulau lainnya melalui Pelabuhan Jangkar, Situbondo.

Dalam video yang beredar, salah seorang warga Desa Kropoh, Kecamatan Raas, Asy’ari mengaku diminta membayar tiket saat ingin mudik ke kampung halamannya.

6_20250329_191607_0004
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_225430_0000
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250329_194028_0000
4_20250329_191606_0002
7_20250329_191607_0005
9_20250329_191607_0007

“Saya berencana mau ikut Kapal Hulalo kemarin. Tapi, tahu-tahu saya diberikan tiket,” ucapnya, Rabu (26/3/2025).

Asy’ari mengatakan, setiap tiket dihargai Rp150 ribu. “Saya bayar tiket itu bersama ponakan dan menantu,” ujarnya.

Baca Juga:  Jember Level 2, Bupati Imbau Masyarakat Tetap Disiplin

Penarikan tiket mudik ini juga dialami Ainurrofiqi. Warga Desa Btakas, Kecamatan Raas itu diminta membayar Rp240 ribu untuk tiga tiket saat hendak menyebarang ke Pulau Raas.

“Tiket ini untuk saya, istri dan anak. Rp240 ribu termasuk dengan motor,” ucapnya dalam video yang viral itu, Rabu (26/3/2025).

mediajatim.com telah berusaha mengonfirmasi Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Sumenep Yayak Nurwahyudi pada pukul 16.33 WIB. Namun, hingga berita ini diterbitkan, yang bersangkutan tidak merespons.(man/faj)

2_20250329_191606_0000
8_20250329_191607_0006
Salinan dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sampang_20250330_124601_0000

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *