web media jatim
Brosur UIJ Sosial Media-01
Display 17 Agustus _20250601_164350_0003
Display 17 Agustus _20250601_164349_0000
Display 17 Agustus _20250601_164350_0005
Display 17 Agustus _20250601_164350_0002
Display 17 Agustus _20250601_164350_0004
Display 17 Agustus _20250601_164350_0001

Keluarga Korban Pembunuhan di Bangkalan Sebut Pelaku 4 Orang, Polisi Hanya Ringkus 1 Tersangka 

Media Jatim
Korban
(Helmi Yahya/Media Jatim) Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi saat ditemui di ruangannya, Selasa (15/4/2025).

Bangkalan, mediajatim.com — Keluarga korban pembunuhan yang terjadi di Desa Durin Barat, Kecamatan Konang, Kabupaten Bangkalan menyebut pelaku lebih dari satu orang.

Sementara, Polres Bangkalan hingga saat ini masih menangkap satu tersangka dalam kasus pembunuhan yang terjadi pada 1 April 2025 itu.

Salah satu keluarga korban Holilah mengatakan bahwa kakaknya tewas dibunuh oleh empat orang usai pulang dari hajatan pernikahan di Desa Kelbung, Kecamatan Galis, Kabupaten Bangkalan.

Kata Holilah, polisi harus terbuka menangani kasus ini. “Semua orang yang ada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) juga mengatakan bahwa pelaku tidak hanya satu orang, tapi empat orang,” tuturnya, Selasa (15/4/2025).

Lebih lanjut Holilah menerangkan bahwa luka sajam di tubuh kakanya berinisial RSL itu banyak dan bervariasi.

“Luka itu tidak hanya karena satu jenis senjata tajam. Polisi harus memeriksa semua saksi mata secara seksama,” bebernya.

Dirinya juga meminta polisi menangkap semua pelaku. “Kami minta semua pelaku ditangkap, selidiki dengan detail, jangan hanya karena salah satu pelaku menyerahkan diri, lalu yang lain tidak ditahan,” pintanya.

Sementara itu, Kasatreskrim Polres Bangkalan AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan, pihaknya hingga saat ini memang hanya mengamankan satu tersangka.

Baca Juga:  Kemenag Pamekasan Diduga Sengaja Tutupi Data Nama 104 CJH yang Gagal Berangkat 2023, Formaasi: Beralasan Website Eror!

Terkait kasus pembunuhan ini, ucap AKP Hafid, belum ada pengembangan kasus yang mengarah pada adanya tersangka lain.

“Sementara ini hanya satu tersangka yang kami amankan, belum kami kembangkan,” tandasnya.(hel/faj)